Puisi Kuntum Cinta Layu

Puisi Kuntum Cinta Layu. berbicara tentan kata kuntum. maka yang terlindatas adalah kuncup bunga yang hampir berkembang, seperti di ketahui kuntum adalah persamaan kata kuncup, kuntum atau kuncup, sering juga di samakan dengan sorang gadis muda atau seorang perempuan yang masih belia, beranjak tumbuh d ᥱ w ʌ s ʌ.

Dan cinta adalah emosi kasih sayang yang kuat serta kertarikan pribadi dari dua insan berlainan jenis, jika mengacu pada hal asamara, Tetapi cinta pengertian luas bisa mencakupa apa saja yang di sukai. sebab dari cinta adalah menyukai atau menyangi sesuatu hal.

Sedangkan pengertian layu adalah tidak segar lagi lusuh dan loy0, atau pucat karena tidak sehat.dan sebagainya. kata layu lumbrah kita dengar berkaitan tentang tumbuhan namun kata layu sering juga di gunakan ketika sesorang lemah, baisa disebut loyo. begitulah, kura kura, tentang kuntum cinta layu.

Kuntum cinta layu, satu dari empat puisi pada kesempatan ini, namun dapat diartika maksudnya adalah cinta yang layu sebelum mengenal lebaih jauh sesorang yang di cintai, agar lebih jelas disimak saja puisinya di bawah, sebab terkadang arti puisi dari yang nampak di baca pada baitnya berbeda dengan arti yang sesungguhnya, hanya penulisnya yang tahu.

Puisi Kuntum Cinta Layu

Kuntum cinta layu, merupakan puisi cinta yang dirangkai dari bait cinta dan kata cinta, sehingga menjadi sebuah puisi cinta,  Adapun masing masing judul puisinya yang kita update, pada kali ini, diantaranya

1. Puisi kuntum cinta layu
2. Puisi cinta bisu
3. Puisi layu tak berdaya
4. Puisi layu

Salah satu penggalan baitnya. "Diantara remang malam Memantul cahaya bulan kᥱmaluan, bisu melanglang agar kau pulang dengan curiga, Meranggas bunga cinta diterpa panas menyerang, Sejak kau tak datang, cintaku kering gersang, Menuntun bisu rindu aku, kamu hanya berpandang"
Selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisinya berikut ini.

Puisi Kuntum Cinta Layu

Aku melihat dua siluet dibalik jendela hitam
Diantara remang malam
Memantul cahaya bulan kᥱmaluan
Engkau dan dia berpeluk kasmaran

Seketika benaku memusar melerai gusar
Cegat amarah yang berlari kencang terobos batas nalar
Menjambak suka, tercabut dendam akar membakar
Tak mengerti...mengapa engkau mendua, sakiti hati tercalar

Kini tak tau kemana langkah hati kan kubawa
Keringkan luka menganga yang kau toreh pada jiwa
Merampas cinta secara serta merta
Kembali aku jatuh pada lubang yang sama

Setan dendam meledak diantara kuntum hatiku
Menjambak tangkainya, melayu bunga cintaku
Padamu.

Tpi.
Yuand: 250914

Puisi Cinta Bisu

Aku melanglang agar kau pulang
Berteriak tiada terbilang
Melawan angin juga badai yang menerjang
Dambakan cintamu aku layu mabʋk kepayang

Resahku berdandan pada tepian padang
Meranggas bunga cinta diterpa panas menyerang
Sejak kau tak datang, cintaku kering gersang
Menuntun bisu rindu aku, kamu hanya berpandang

Sendiri berkalang sepi
Serupa rasa menggelora aku, kamu mendekap cinta mati
Menyusun bilur biru rindu, sekat kemat kedalaman hati
Nelangsa aku, kamu merindu kasih tak sampai

Kita berlabuh pada getar gusar
Menjerit jua tak terdengar
Peluk rindu memadu
Cinta kita bisu.

Tpi.
Yuand: 260914.

PUISI LAYU TAK BERDAYA
karya cipta : BAGUS P

Ku tak sanggup ,ungkapkan rasa
hanya bisa diam , meratapi masalah,,,.
Entah apa yang terjadi,,.
Diriku semakin layu , bersama sepi ini,,.

Garang gersang di pantai pasir
mengabarkan penatnya
melukiskan sakitnya
merasakan seedihnya
menguasa'i sepinya
yang kian melebar seperti daun kelor
pantai pasir fatamorgana
menipu kian sakin di rasa

Meraba menabur melangka
menerjang menghapus

yang diharap dari masa
yang kian di raja'i masalah...

-31082006-

Puisi Layu

Pada jiwa yang layu
Sekeping hati terbelenggu
Pekat kabut sekat kelabu
Disini rela menunggu

Kembali terlukis parasmu
Ketika purnama berbingkai sendu
Awan kelabu menutupi kalbu
Ku sematkan syair rindu
Semoga engkau tahu
Betapa ku cinta padamu

Padkb
29/02/2016 20:47:23pm


Demikianlah puisi kuntum cinta layu. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi atau puisi cinta. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.