Skip to main content

Puisi Lentera Abstrak Kasih yang Tulus Puisi Kasih Tak Sampai

Puisi Lentera Abstrak Kasih yang Tulus  Puisi Kasih Tak Sampai
Puisi lentera abstrak kasih yang tulus. pengertian tulus adalah sungguh dan bersih hati, jujur, tak berpura-pura tidak serong,tulus hati, tulus ikhlas misalanya orang lain belum tentu berhati tulus kepada kita. sedangkan abstrak artinya tidak berwujud; tak berbentuk, mujarad, niskala, misalanya kebaikan dan kebenaran adalah pengertian yang abstrak.

Berkaitan dengan kata abstrak dan tulus,Lentera Abstrak Kasih Yang Tulus, satu dari beberpa judul puisi dikesempatan ini, adapun masing masing judul puisinya antara lain.
  1. Puisi Lentera Abstrak Kasih Yang Tulus
  2. Puisi tulus
  3. Puisi kasih tak sampai rindu tak usai
  4. Puisi renjana abstrak
Salah satu penggalan bait dari kedua puisi tersebut, "Berlindung dari awan hitam yang menelan. Hitam pekat masa silam terus membuntuti. Tersiksa cinta ingin kembali membuka hati". Selengkapnya dari bait ini disimak saja puisinya berikut ini.

Puisi Lentera Abstrak Kasih Yang Tulus

Angin yang berhembus menembus celah sepiku.
Terjebak mengunci dalam ruang hati beku.
Dingin membias seluruh sendi-sendi tulang.
Cinta menggigil di atas kehampaan menjulang.

Memeluk malam tanpa sinarnya bulan.
Berlindung dari awan hitam yang menelan.
Hitam pekat masa silam terus membuntuti.
Tersiksa cinta ingin kembali membuka hati.

Jiwa-jiwa lugu masih termenung.
Duduk di atas ketulusan yang agung.
Harap sepenuh pada takdir Sang Khalik.
Memeluk kembali kekasih yang lebih baik.

"Jon"
Blitar, November 2014


PUISI TULUS

Bukan karena wajahmu aku mencintaimu
Bukan pula karena hartamu aku menyayangimu..
Apalah arti materi yang seolah fata
Morgana penuh ilusi dan kepalsuan.
semua hannya titipan seakan cuman pesan tanpa tulisan.

Hampa Tiada arti.
Kosongpun tiada berisi.
Seolah tidur beralaskan duri.
Sesungguhnya cinta ini ikhlas dan suci cuma untukmu kasih.
selamanya..


Puisi Kasih tak sampai,rindu tak usai

Pedih ini masih terasa
Menikam menusuk didada
Membuncah rasa mengoyak sukma

Dua windu waktu berlalu
Begitu hebatnya aku masih menunggu
Sesuatu yang semu melanda kalbu

Sebenarnya untuk apa kau masih kurindu
Sedangkan dirimu tak peduli lagi
Kau kini telah pergi takkan kembali

-17102015-


PUISI RENJANA ABSTRAK
Oleh : Jon Blitãr

Beginilah jadinya
Kau di sana dan aku di sini
Lalu kudirikan bivak untuk menunggumu
Di sini, kunyalakan api unggun di tengah temaram
Kujaga terangnya tetap bertahan, mungkin juga semakin suram

Kabar rindu yang selalu mendayu-ndayu menelusuri gelombang sang bayu
Suara kita yang saling berpagut kasih di atas peraduan kama
Dan besok kita terbangun, lalu hilang terhapus pagi

Selalu begitu...
Dan selalu kita 'tak bisa saling menyentuh bibir di hangatnya api unggun
Selalu
Dari dulu
Sebelum kamu

Meskipun ini narasi niskala
Namun bivakku masih bertahan berdiri bersama satu api cintaku

Tng, 070216

Demikianlah puisi Lentera Abstrak Kasih Yang Tulus. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.