Puisi Gejolak Hati | Puisi Amarah Hati

Puisi gejolak hati. Gejolak berdasar kamus baha indonesia artinya nyala api yang berkobar, jadi gejolak hati artinya semangat yang menyala di karenakan sesuatu hal, Kata gejolak merupakan sebuah homonim karena arti-artinya memiliki ejaan dan pelafalan yang sama akan tetapi maknanya berbeda.

Jadi arti dari kata  gejolak bisa masuk dalam jenis kiasan sehingga penggunaan gejolak bisa bukan dalam arti kata yang sebenarnya. Gejolak memiliki arti dalam kelas nomina atau kata benda sehingga gejolak dapat menyatakan nama seseorang, tempat, atau semua benda dan segala yang dibendakan.

Berkaitan dengan gejolak salah satu dari dua puisi tentang hati dibawah ini, berjudul gejolak hati adapun masing masing judul puisinya antara lain.

1. Dialog hati
2. Puisi gejolak hati
3. Puisi amarah
4. Puisi gejolak hati II

Salah sati penggalan bait dari kedua puisi tentang hati tersebut. "Tinggallah segumpal dimensi Yang mengelilingi imajiku Di ruang rindu Begitu sepi, hening berwibawa Bayangan senyumnya Trus mengusik benakku". Selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisinya berikut ini.

PUISI GEJOLAK HATI
Karya: Beethoven. Silaban

Sepertinya gejolak hatiku ini
Tinggallah segumpal dimensi
Yang mengelilingi imajiku
Di ruang rindu

Begitu sepi, hening berwibawa
Bayangan senyumnya
Trus mengusik benakku
Hatiku semakin rindu

Aku pun hanya bisa
Menundukkan kepala
Berharap ada mujizat-NYA
Mengejawantah cintaku ini disana

PUISI DIALOG HATI

Hatiku sayang
Bagaimana kabarmu?
Maukah kau duduk bersamaku?
Dan mengabarkan kepadaku
Jalan jauh yang telah kau tempuh
Warna warni yang melukismu sekarang

Seberapa banyak air mata
Yang telah kau tumpahkan
Seberapa banyak rindu
Yang telah kau tahan

Hatiku sayang
Ingin sekali ku rengkuh engkau
Adamu begitu rapuh
Namun juga amat mempesona.

Puisi Amarah

gejolak hati membara
jalan lurus praduga
lupa bahaya

sepatah kata bisa dipuja
salah benar tak mengapa
asal terlaksana puaslah jiwa
anarki menjadi jalan utama

Puisi Gejolak Hati

Gejolak hati bergemuruh
tak menentu
mengingat janjiku padamu

Apakah, bisa ku tepati atau tidak ?
Kupastikan cinta ini terus terjalin
apa adanya
tanpa paksaan
tanpa halangan

Karena ku tahu
kau pun takkan mengecewakan aku
------------

Demikianlah puisi dialog hati. baca juga puisi puisi yang lain yang ada di blog ini, semoga puisi tentan hati diatas menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.