Puisi Luka Cinta | Puisi Sakit Hati Dan Kecewa
Wednesday, January 14, 2015
Syair luka | puisi luka cinta. luka menurut para ahli Luka adalah terputusnya kontinuitas atau hubungan anatomis jaringan sebagai akibat dari ruda paksa. Luka dapat merupakan luka yang sengaja dibuat untuk tujuan tertentu, seperti luka hati,luka insisi pada operasi atau luka akibat trauma seperti luka akibat kecelakaan
Berkaitan dengan kata luka,dibawah ini tiga puisi bertema syair luka,adapun masing masing judul puisinya antara laian.
engkaulah cinta matiku
cinta yang tak berpaling kelain hati
namun, kini engkau telah bersamanya
aku terluka !
Kemurnian cinta yang tulus
kau cemari dengan noda penghianatan
kau tinggalkan segores luka yang menganga
lalu tinggal pergi cederaku
Pergilah
Jika memang itu keputusanmu
aku akan coba bertahan
walau tanpamu, aku yakin, mampu
Jangan kau lagi tentang keadaanku
malah akan membuat perih lukaku
pergilah, enyahlah !
aku akan coba menjahit luka ini sendiri
dan tetes air mata sebagai penawarnya
walau dalam gelapnya malam
tetap akan kulakukan
Jkt,14 januari 2015
Oleh : Adipati
Puisi Terima Luka
Nurani terimakan sebuah duri
Pikir mengelabui asa dan tujuan
Tak bisa untuk ku pertahankan
Kesekian kli mresakan sendiri
Harapan ini kau putuskan
Segala resah ini tampak gelapkan
Jiwa ini,
Perjuangan tak menyertai ingin ku ini
Salahkah aku ???
Walau ku tak inginkan
Ku terima dengan lapang, luka ,pedih perih,,
Ku berharap,kau bisa puas melihat ku,,
Aku melangkah dngn seiring berjalan nya waktu
Mengambang diantara derasnya lalu waktu...
Meronta ingin ku tuk ceritakan itu...
Tertulis dalam sebuah buku bermakna pilu...
Syair syair kehidupanku terdengar syahdu...
Meneteskan pedih bercampur kelu...
Hingga anginpun menertawakanku...
Lalu pergi meninggalkan rindu...
Wahai kau penguasa mimpi...
Dengarlah syair berdarah ini...
Syair yang mungkin tak dapat mereka mengerti...
Tentang suara suara pedih yang tak berarti...
Aku masih disini...
Menorehkan cerita hidup ini...
Dalam setiap bait syair yang bernyayi...
Tentang sunyi yang tak bertepi...
Mungkin, buku itu telah penuh...
Mungkin, anginpun telah jenuh...
Membaca setiap makna yang penuh keluh...
Makna akan syair yang berdarah...
(080215)
Demikianlah Syair luka, baca juga puisi puisi yang lain yang ada di blog ini, semoga puisi luka menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
Berkaitan dengan kata luka,dibawah ini tiga puisi bertema syair luka,adapun masing masing judul puisinya antara laian.
- Syair luka
- Puisi terima luka
- Syairberdarah
SYAIR LUKA
Kasihengkaulah cinta matiku
cinta yang tak berpaling kelain hati
namun, kini engkau telah bersamanya
aku terluka !
Kemurnian cinta yang tulus
kau cemari dengan noda penghianatan
kau tinggalkan segores luka yang menganga
lalu tinggal pergi cederaku
Pergilah
Jika memang itu keputusanmu
aku akan coba bertahan
walau tanpamu, aku yakin, mampu
Jangan kau lagi tentang keadaanku
malah akan membuat perih lukaku
pergilah, enyahlah !
aku akan coba menjahit luka ini sendiri
dan tetes air mata sebagai penawarnya
walau dalam gelapnya malam
tetap akan kulakukan
Jkt,14 januari 2015
Oleh : Adipati
Puisi Terima Luka
Karya : Sani Ismarwani Julia
Nurani terimakan sebuah duriPikir mengelabui asa dan tujuan
Tak bisa untuk ku pertahankan
Kesekian kli mresakan sendiri
Harapan ini kau putuskan
Segala resah ini tampak gelapkan
Jiwa ini,
Perjuangan tak menyertai ingin ku ini
Salahkah aku ???
Walau ku tak inginkan
Ku terima dengan lapang, luka ,pedih perih,,
Ku berharap,kau bisa puas melihat ku,,
Aku melangkah dngn seiring berjalan nya waktu
SYAIR BERDARAH
Meniti titik demi titik jalan hidupku...Mengambang diantara derasnya lalu waktu...
Meronta ingin ku tuk ceritakan itu...
Tertulis dalam sebuah buku bermakna pilu...
Syair syair kehidupanku terdengar syahdu...
Meneteskan pedih bercampur kelu...
Hingga anginpun menertawakanku...
Lalu pergi meninggalkan rindu...
Wahai kau penguasa mimpi...
Dengarlah syair berdarah ini...
Syair yang mungkin tak dapat mereka mengerti...
Tentang suara suara pedih yang tak berarti...
Aku masih disini...
Menorehkan cerita hidup ini...
Dalam setiap bait syair yang bernyayi...
Tentang sunyi yang tak bertepi...
Mungkin, buku itu telah penuh...
Mungkin, anginpun telah jenuh...
Membaca setiap makna yang penuh keluh...
Makna akan syair yang berdarah...
(080215)
Demikianlah Syair luka, baca juga puisi puisi yang lain yang ada di blog ini, semoga puisi luka menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.