Puisi Engkau Yang Pernah Ada
Wednesday, March 25, 2015
Puisi engkau yang pernah ada. Kata Pernah berarti sudah menjalani atau telah melakukan, mengalami. Kata pernah merupakan sebuah homonim karena arti-artinya memiliki ejaan dan pelafalan yang sama akan tetapi maknanya berbeda. Jadi kata pernah memiliki arti dalam kelas adverbia atau kata keterangan sehingga pernah dapat memberikan keterangan kepada kata yang lain.
Berkaitan dengan kata pernah, dibawah ini, dua puisi berkaitan dengan pernah,adapaun masing masing judul puisinya antara ain.
Wajah indah selembut kabut..
Selalu bersinar laksana bintang..
Yang pernah berpijar dihatiku...
Kau pernah membuatku berarti..
mengisi lembaran hati dengan bahagia..
menaburkan semerbak kasih..
Namun kini bayanganmu harus aku tepikan..
Meski berontak hasrat di jiwa..
walau Jiwaku menangis..
Meski lirih terus terisak..
Suara jiwa memanggil..
mencari diantara debu dan kenangan..
Meski tertatih..
Meski merintih..
Aku tetap melanjutkan langkah ini..
untuk menjauh darimu.
PUISI PERNAHKAH
pernah_kah
kau berpikir
bahwasanya dirimu akan ber-akhir
pernah_kah
kau mengingat
bahwasanya dirimu akan sekarat
Oh....
Insan yang lupa
dengarkanlah
nait bait kematian ini
supaya jiwamu tak terkejut
ketika maut datang merenggut
MADURA
01-05-2015
Demikianlah puisi engkau yang pernah ada. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
Berkaitan dengan kata pernah, dibawah ini, dua puisi berkaitan dengan pernah,adapaun masing masing judul puisinya antara ain.
- Puisi yang pernah ada
- Puisi pernahkah
Puisi Engkau Yang Pernah Ada
Engkau yang laksana embun..Wajah indah selembut kabut..
Selalu bersinar laksana bintang..
Yang pernah berpijar dihatiku...
Kau pernah membuatku berarti..
mengisi lembaran hati dengan bahagia..
menaburkan semerbak kasih..
Namun kini bayanganmu harus aku tepikan..
Meski berontak hasrat di jiwa..
walau Jiwaku menangis..
Meski lirih terus terisak..
Suara jiwa memanggil..
mencari diantara debu dan kenangan..
Meski tertatih..
Meski merintih..
Aku tetap melanjutkan langkah ini..
untuk menjauh darimu.
PUISI PERNAHKAH
Oleh : S.H.P
pernah_kahkau berpikir
bahwasanya dirimu akan ber-akhir
pernah_kah
kau mengingat
bahwasanya dirimu akan sekarat
Oh....
Insan yang lupa
dengarkanlah
nait bait kematian ini
supaya jiwamu tak terkejut
ketika maut datang merenggut
MADURA
01-05-2015
Demikianlah puisi engkau yang pernah ada. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.