Puisi Tentang Malam
Wednesday, March 25, 2015
Puisi tentang malam. Kata kata malam tak akan pernah ada habisnya jika dirangkai dalam bentuk puisi malam. atau juga dalam bentuk sebuah cerita tentang. Malam yang dingin dan sunyi biasanya ketika hanya sendiri akan melahirkan puisi malam yang indah baik puisi malam yang pendek, mau yang berbait panjang menceritakan malam hari untuk kekasih tercinta. Selalu saja ada kata malam yang dapat dihadirkan, dan dirangkai ketika merasa sunyi sepi sendiri di mala yang dingin
Sebagaimana malam adalah waktu sesudah matahari terbenam atau hilang, hingga matahari terbit kembali. Malam biasa juga didefinisikan sebagai suatu masa di mana sebuah tempat sedang tak berada pada posisi berhadapan dengan matahari, sehingga daerah tersebut menjadi gelap, dan inilah yang di sebut malam, sehingga melahir beberapa puisi malam, atau puisi tentang malam yang di update di kesempatan kali ini.
Semakin larut engkau semakin jauh
Di manakah waktu mempertemukan kita
Di kala jarak semakin membunuh rasa
Dan pada puisi kerinduan
Kerap mengajariku
Bagai mana memelukmu lewat kata kata
Akankah kita kembali berjumpa
Atau kah
Akanka seperti derita bersua nestapa ?
Sehingga langit hampir menitiskan air matanya
Meratapi kebisuan yang akhirnya
Berpenghujung luka
Rindu ini tetap jua berlagu pilu
Puisi ini masih jua bersenandung sayu
Karena harapan hanya sebatas mimpi yang tak tercapai
Walau hanya di ujung jemari
PUISI BISIKAN MALAM
Malam dingin mengusik hati
Menggelitik jemari bergetar dari kalbu
Seiring lagu-lagu rindu hati bergelora
Namun tak kuasa
rasa kalbu yang meronta
penuh harap
Ku coba untai kata seirama nada-nada asmara
Makin jauh
makin terperana sukma
pada bayangan merasuk raga
Alangkah tak berdaya-nya aku
ketika pada sebuah bisikan syahdu
jemariku terhenti membisu
Terkenang masa lalu
Luluhkan keangkuhanku
Bisikan malam tlah menipu ku.
Cikupa, 25.03.2015
Lajur sepi memulai perjalanan
Hening mengiring
Sunyi tanpa tepi
Senandung kumbang malam
Membingkai rinduku yangaa meruam
Malam dan lukisannya
Kuharap akan ada pembeda
Berharap selalu sepi untuk menyendiri atau
Kembali mencari sebentuk hati berselimut misteri
disaat itulah sang kantuk pun kan melanda
dan mendera, hingga sang mata pun tak kuasa tuk melawan
perintah sang raja
Malam....
kau adalah pemimpin tertinggi dikala matahari tak lagi bersinar.
manakala dunia terasa gelap, maka semua kan tunduk atas
perintah nya tuk menghentikan segala aktivitas
kecuali hanyalah mahluk malam yang tetap terjaga dan siaga
Malam.....
kau tampak indah bila kau hadir di temani sang rembulan
bintang gemintang yang bergemerlapan seakan berlomba
untuk menampak kan aksi tari nya
tari yang indah nun jauh di atas sana
Malam......
kau memupuk mimpi mimpi indah bagi insan yang sedang di mabʋk asmara
kau bak pelita dalam dunia cerita cinta
Setia menemani juga menghiasi
Tidur lelap yang panjang ini
Mimpi yang penuh misteri
Akan selalu hadir dalam diri-diri sunyi
Yang telah melepas alas kaki
Dan menutup kelopak mata ini
dengan senyum simpul yang berseri
Dan kini pelupuk mata tak sanggup lagi menemani
Pᥱrmainan jari jemari
Saatnya memposisikan diri
Tuk merebahkan raga ini
Dan melayang dipulau kapuk yang telah sunyi
Beralaskan tikar debu merah
Dan berselimut kabut biru
Juga sebaris do'a yang mengantar.
Puisi Risalah malam
Aku seperti awan pudar menghilang, sesaat aku menatap dinding hati mu..
Hatimu begitu terjal sulit Raga ku menggapai cintaku !
Rasa Malu sudah kutelʌnjangi,
niscaya hadir ku slalu tertampik oleh hatimu,
entah aku slalu bertanya, mengapa Cinta menyiksa asa ?
Cintaku mungkin hanya untuk Mereka !
Mereka yg merajai kuasa Hatimu !
Aku dan hati ku terkubur oleh dalam hati mu .
aku menunggumu
aku menantimu
Di Ujung Jalan impian
Mungkin ini Cara matahari
yang mengorbankan dirinya
ketika malam tiba,
demi bulan yang akan bersinar.
Ketika malam benar-benar tiba,
kau tak kunjung memanggil namaku.
Lalu kulewati malam dengan rindu...sendirian.
Biarlah...demi kbhagiaan mu
Ketika malam tiba,
aku rela kau berada
dengan siapa kau melewatinya ?
aku tak bisa memahami.
Sejengkal dari pelataran, segerombol anak berhamburan
Saling mencari di balik pilar - pilar rumah tetangga
Berlarian, berkejaran, berteriak lalu tertawa
Bak sekawanan kunang - kunang saling mencarkan keindahan
Beberapa jengkal ke depan
Kupu kupu bersolek madu bercermin dibawah temaram sinar rembulan yang sendu
Bersiap dengan kata manis, merayu syahdu janjikan kenikmtan
Mengg0da siapa saja dari perjaka hingga belalang jalʌng yang mulai menua
Berharap segelimang koin dari surga dunia di bawah perut manja
Tiga hingga lima jengkal ke kanan
Bibit bibit penerus mulai tak kuasa
Menjelma menjadi durjana purnama, frustasi dengan bodoh dunia
Meneguk habis air sisa para setan
Berhara problema dunia hilang dalam sekelebatan
Empat jengkal menuju pusat keramaian
Terjadi peperangan!!!
Mereka yang merasa perkasa dan berkuasa
Saling menisbikan diri terkuat di jagad raya
Bukan, ini bukan perang ksatria
Lebih tepat, perang banci penguasa jalanan
Beberapa jengkal lagi sudah terisi
Cerita cerita lain yang tak terdeskripsi
Menghias malam berteman bintang dan rajutan purnama bulan
Di pelatara keynesian
Muncul harapan harapan
Tertuang tak beraturan dalam buku harian
Masih dimalam yang sama di atas teatrikal sandiwara terbesar.
Tegal 28/03/15
Melepas penat
Mengikat pekat
Rekat rapat berantuk...
Mata menangkup
Jemari telungkup
Sujud merengkuh kelam
Sembah hanya pada Penguasa Malam
Mohon terang gugah pekat hitam
Mengantar embun
di tangan pagi
Bercahayakan mentari
Menyongsong asa penuh berani
Menggila mengejar mimpi
yang pasti terjadi!
Jakarta, 2803Limabelas
#DiBawahBintangGemintangMalam
UMWA
Angin pun berhembus menyelusuri
Hanya aku disini sendiri
Yang akan tidur dan melewati mimpi
Udara dingin malam begitu lembut menyapa hati
membawa aroma yang begitu manis dari rindu yang masih jauh ku telusuri
Masihkah kita merasakan pesona yang sama seperti malam ini...
Kala mengagumi bulan bersama-sama...yang indah berseri
Oh pujaan hati temanilah aku ini
Yang sedang meraih mimpi untk masa depan ku nanti
Bunga mawar bunga melati,harum semerbak mewangi
Kemanakah hendak di cari penawar,rindu cinta sejati
Biarlah ku tunggu di sini
Sunyi itu semakin senyap Rinduku pun mulai mendekap
Satu cinta untuk sebuah nama,
di mana bahagiaku adalah rahasia sang waktu,
ketika rinduku telah menjadi tawanan siang dan malam.
sayangku
terima kasih untuk kasih sayang mu
sejauh ini bersama mu aku merasakan
kebahagiaan yang sungguh sungguh luar biasa
Sayang ku
Tahukah engkau betapa hebat cintaku.
Tanpamu disisi aku keresahan.
Tahukah engkau betapa hebat kasihku.
Tanpamu disisi aku kerinduan.
Sayangku
Aku tau kamu tak sempurna
biarlah cintaku menyempurnakannya.
Aku tau kamu banyak kekurangannya
ijinkan rasa kasihku melengkapinya.
Andai Kau ijinkan
Amin...
Sinar redup jadi hiasan
Kilauan mutiara bak angin terhempas
Ketika sunyi penuh arti
Jiwa kosong tak mungkin di akhiri
Cinta tulus ikhlas hati
Senyumlah sang mutiara
Rindu akan belaian bunda
Tanda kasih seakan sirna
Jauh di mata tetap satu hati
Relung angan derai air mata
Semangat juang tanpa batasan
bisik dan cerita tumpah kepada siapa hati bertahta
merajut warna kita seindah aurora
Tapi pelangi tidak hadir setiap saat
maafkan jika sesekali kau jumpai hitam hingga malam
Aku terlalu lama membaca,
sedang tinta telat mengucur pada maksud yang hendak ku tulis
salah kata tersembunyi dalam lipatan
Aku lupa pada prinsip dan salah
aku lupa tidak bisa membuat semua bahagia
dan ketika aurora yang kusayangi menangis
aku tertikam basah
TgPandan agustus2015
sepenggal kisah
Dalam perjalanan cintaku..
Dalam hidupku..
Meskipun kini kita tak lagi bersama.
˚♡°Mengenangmu ada bahagia terasa.
Ada kecewa tertanam.
Mengapa aku tak mampu bertahan
disisiku.
Mengapa bahagiamu tidak
bersamaku.
˚♡°Engkau..
Tak kupungkuri telah memberi arti.
Tapi kenyataan sudah berkata lain.
Cinta yang kita ciptakan tak
berwujud.
˚♡°Engkau..
Benar apa yang ucapkan.
Sebelum luka semakin murka
Lebih baik diakhiri.
Tapi bukan berarti akhir segalanya,
˚♡°Ada saat memulai pasti ada saat
mengakhirinya
--------------
Demikianlah puisi tentang malam. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga kumpulan puisi tentang malam diatas dapat menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
Sebagaimana malam adalah waktu sesudah matahari terbenam atau hilang, hingga matahari terbit kembali. Malam biasa juga didefinisikan sebagai suatu masa di mana sebuah tempat sedang tak berada pada posisi berhadapan dengan matahari, sehingga daerah tersebut menjadi gelap, dan inilah yang di sebut malam, sehingga melahir beberapa puisi malam, atau puisi tentang malam yang di update di kesempatan kali ini.
Kumpulan puisi tentang malam
Puisi malam atau kata kata malam adalah puisi atau suatu kata indah yang membahasa tentang malam, namun kata malam juga dalam puisi terkadanga hanya sebuah kata kiasan yang mendeskripsikan kekacauan jiwa atau hati. Dan berkaitan dengan kata tentang malam, dibawah ini, beberapa puisi tentang malam yang indah di sajikan untu pembaca yang menyukai rangkaian keindahan kata kata malam, adapun masing masing judul puisinya, antara lain:- Puisi Malam bisu
- Puisi Bisikan malam
- Puisi Malam dan lukisannya
- Puisi Malam I
- Puisi Pulau kapuk
- Puisi Risalah malam
- Puisi Malam II
- Puisi Jengkal malam
- Puisi Malam III
- Puisi Oh malam
- Puisi Rindu malam
- Puisi Malam yang penuh makna
- Puisi Malam IV
- Puisi Malam V
PUISI MALAM BISU
Malam semakin bisuSemakin larut engkau semakin jauh
Di manakah waktu mempertemukan kita
Di kala jarak semakin membunuh rasa
Dan pada puisi kerinduan
Kerap mengajariku
Bagai mana memelukmu lewat kata kata
Akankah kita kembali berjumpa
Atau kah
Akanka seperti derita bersua nestapa ?
Sehingga langit hampir menitiskan air matanya
Meratapi kebisuan yang akhirnya
Berpenghujung luka
Rindu ini tetap jua berlagu pilu
Puisi ini masih jua bersenandung sayu
Karena harapan hanya sebatas mimpi yang tak tercapai
Walau hanya di ujung jemari
PUISI BISIKAN MALAM
Rony del bachty
Malam dingin mengusik hatiMenggelitik jemari bergetar dari kalbu
Seiring lagu-lagu rindu hati bergelora
Namun tak kuasa
rasa kalbu yang meronta
penuh harap
Ku coba untai kata seirama nada-nada asmara
Makin jauh
makin terperana sukma
pada bayangan merasuk raga
Alangkah tak berdaya-nya aku
ketika pada sebuah bisikan syahdu
jemariku terhenti membisu
Terkenang masa lalu
Luluhkan keangkuhanku
Bisikan malam tlah menipu ku.
Cikupa, 25.03.2015
PUISI MALAM DAN LUKISANNYA
Gurat lembayung tlah tiba diperbatasanLajur sepi memulai perjalanan
Hening mengiring
Sunyi tanpa tepi
Senandung kumbang malam
Membingkai rinduku yangaa meruam
Malam dan lukisannya
Kuharap akan ada pembeda
Berharap selalu sepi untuk menyendiri atau
Kembali mencari sebentuk hati berselimut misteri
PUISI MALAM
ketika malam telah merambahdisaat itulah sang kantuk pun kan melanda
dan mendera, hingga sang mata pun tak kuasa tuk melawan
perintah sang raja
Malam....
kau adalah pemimpin tertinggi dikala matahari tak lagi bersinar.
manakala dunia terasa gelap, maka semua kan tunduk atas
perintah nya tuk menghentikan segala aktivitas
kecuali hanyalah mahluk malam yang tetap terjaga dan siaga
Malam.....
kau tampak indah bila kau hadir di temani sang rembulan
bintang gemintang yang bergemerlapan seakan berlomba
untuk menampak kan aksi tari nya
tari yang indah nun jauh di atas sana
Malam......
kau memupuk mimpi mimpi indah bagi insan yang sedang di mabʋk asmara
kau bak pelita dalam dunia cerita cinta
PUISI PULAU KAPUK
Alam mimpi telah menantiSetia menemani juga menghiasi
Tidur lelap yang panjang ini
Mimpi yang penuh misteri
Akan selalu hadir dalam diri-diri sunyi
Yang telah melepas alas kaki
Dan menutup kelopak mata ini
dengan senyum simpul yang berseri
Dan kini pelupuk mata tak sanggup lagi menemani
Pᥱrmainan jari jemari
Saatnya memposisikan diri
Tuk merebahkan raga ini
Dan melayang dipulau kapuk yang telah sunyi
Beralaskan tikar debu merah
Dan berselimut kabut biru
Juga sebaris do'a yang mengantar.
Puisi Risalah malam
by: Febian Raka F
Aku seperti awan pudar menghilang, sesaat aku menatap dinding hati mu..Hatimu begitu terjal sulit Raga ku menggapai cintaku !
Rasa Malu sudah kutelʌnjangi,
niscaya hadir ku slalu tertampik oleh hatimu,
entah aku slalu bertanya, mengapa Cinta menyiksa asa ?
Cintaku mungkin hanya untuk Mereka !
Mereka yg merajai kuasa Hatimu !
Aku dan hati ku terkubur oleh dalam hati mu .
Puisi Malam
Ketika malam telah tibaaku menunggumu
aku menantimu
Di Ujung Jalan impian
Mungkin ini Cara matahari
yang mengorbankan dirinya
ketika malam tiba,
demi bulan yang akan bersinar.
Ketika malam benar-benar tiba,
kau tak kunjung memanggil namaku.
Lalu kulewati malam dengan rindu...sendirian.
Biarlah...demi kbhagiaan mu
Ketika malam tiba,
aku rela kau berada
dengan siapa kau melewatinya ?
aku tak bisa memahami.
Puisi Jengkal Malam
Di pelataran rumah seorang keynesianSejengkal dari pelataran, segerombol anak berhamburan
Saling mencari di balik pilar - pilar rumah tetangga
Berlarian, berkejaran, berteriak lalu tertawa
Bak sekawanan kunang - kunang saling mencarkan keindahan
Beberapa jengkal ke depan
Kupu kupu bersolek madu bercermin dibawah temaram sinar rembulan yang sendu
Bersiap dengan kata manis, merayu syahdu janjikan kenikmtan
Mengg0da siapa saja dari perjaka hingga belalang jalʌng yang mulai menua
Berharap segelimang koin dari surga dunia di bawah perut manja
Tiga hingga lima jengkal ke kanan
Bibit bibit penerus mulai tak kuasa
Menjelma menjadi durjana purnama, frustasi dengan bodoh dunia
Meneguk habis air sisa para setan
Berhara problema dunia hilang dalam sekelebatan
Empat jengkal menuju pusat keramaian
Terjadi peperangan!!!
Mereka yang merasa perkasa dan berkuasa
Saling menisbikan diri terkuat di jagad raya
Bukan, ini bukan perang ksatria
Lebih tepat, perang banci penguasa jalanan
Beberapa jengkal lagi sudah terisi
Cerita cerita lain yang tak terdeskripsi
Menghias malam berteman bintang dan rajutan purnama bulan
Di pelatara keynesian
Muncul harapan harapan
Tertuang tak beraturan dalam buku harian
Masih dimalam yang sama di atas teatrikal sandiwara terbesar.
Tegal 28/03/15
PUISI MALAM
Menjemput kantukMelepas penat
Mengikat pekat
Rekat rapat berantuk...
Mata menangkup
Jemari telungkup
Sujud merengkuh kelam
Sembah hanya pada Penguasa Malam
Mohon terang gugah pekat hitam
Mengantar embun
di tangan pagi
Bercahayakan mentari
Menyongsong asa penuh berani
Menggila mengejar mimpi
yang pasti terjadi!
Jakarta, 2803Limabelas
#DiBawahBintangGemintangMalam
UMWA
Puisi Oh malam
Malam terasa sunyiAngin pun berhembus menyelusuri
Hanya aku disini sendiri
Yang akan tidur dan melewati mimpi
Udara dingin malam begitu lembut menyapa hati
membawa aroma yang begitu manis dari rindu yang masih jauh ku telusuri
Masihkah kita merasakan pesona yang sama seperti malam ini...
Kala mengagumi bulan bersama-sama...yang indah berseri
Oh pujaan hati temanilah aku ini
Yang sedang meraih mimpi untk masa depan ku nanti
Bunga mawar bunga melati,harum semerbak mewangi
Kemanakah hendak di cari penawar,rindu cinta sejati
Biarlah ku tunggu di sini
Puisi Rindu Malam
Kerlap kerlip lampu di kota mulai membekap malamSunyi itu semakin senyap Rinduku pun mulai mendekap
Satu cinta untuk sebuah nama,
di mana bahagiaku adalah rahasia sang waktu,
ketika rinduku telah menjadi tawanan siang dan malam.
sayangku
terima kasih untuk kasih sayang mu
sejauh ini bersama mu aku merasakan
kebahagiaan yang sungguh sungguh luar biasa
Sayang ku
Tahukah engkau betapa hebat cintaku.
Tanpamu disisi aku keresahan.
Tahukah engkau betapa hebat kasihku.
Tanpamu disisi aku kerinduan.
Sayangku
Aku tau kamu tak sempurna
biarlah cintaku menyempurnakannya.
Aku tau kamu banyak kekurangannya
ijinkan rasa kasihku melengkapinya.
Andai Kau ijinkan
Amin...
PUISI MALAM YANG PENUH MAKNA
Malam yang di temani rembulanSinar redup jadi hiasan
Kilauan mutiara bak angin terhempas
Ketika sunyi penuh arti
Jiwa kosong tak mungkin di akhiri
Cinta tulus ikhlas hati
Senyumlah sang mutiara
Rindu akan belaian bunda
Tanda kasih seakan sirna
Jauh di mata tetap satu hati
Relung angan derai air mata
Semangat juang tanpa batasan
PUISI MALAM
Jika damba menjumpai malambisik dan cerita tumpah kepada siapa hati bertahta
merajut warna kita seindah aurora
Tapi pelangi tidak hadir setiap saat
maafkan jika sesekali kau jumpai hitam hingga malam
Aku terlalu lama membaca,
sedang tinta telat mengucur pada maksud yang hendak ku tulis
salah kata tersembunyi dalam lipatan
Aku lupa pada prinsip dan salah
aku lupa tidak bisa membuat semua bahagia
dan ketika aurora yang kusayangi menangis
aku tertikam basah
TgPandan agustus2015
Puisi malam
♡°Kau yang pernah menjadisepenggal kisah
Dalam perjalanan cintaku..
Dalam hidupku..
Meskipun kini kita tak lagi bersama.
˚♡°Mengenangmu ada bahagia terasa.
Ada kecewa tertanam.
Mengapa aku tak mampu bertahan
disisiku.
Mengapa bahagiamu tidak
bersamaku.
˚♡°Engkau..
Tak kupungkuri telah memberi arti.
Tapi kenyataan sudah berkata lain.
Cinta yang kita ciptakan tak
berwujud.
˚♡°Engkau..
Benar apa yang ucapkan.
Sebelum luka semakin murka
Lebih baik diakhiri.
Tapi bukan berarti akhir segalanya,
˚♡°Ada saat memulai pasti ada saat
mengakhirinya
--------------
Demikianlah puisi tentang malam. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga kumpulan puisi tentang malam diatas dapat menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.