Skip to main content

Puisi Aku Dengan Segala Aku

Puisi Aku Dengan Segala Aku
Puisi aku dengan segala aku. Inilah aku dengan segala kekuranganku,kata kat inilah yang biasa kita dengar ketika sesorang pasrah pada keadaan. dan menjadi dirinya sendiri. ketika mungkin awal dari perkenalnya dengan sesorang, dikarenakan ingin menarik perhatian, jadi dia menjadi orang lain, tapi ketika, ngga sanggaup lagi menjadi orang lain, dan kembali pada dirinya, inilah aku apa adanya yang ingin membuatmu bahagia.

Aku dengan segala aku, yah, untuk apa menjadi orang lain, jadi diri sendiri akan lebih indah serta tak membebani pikiran, jadilah diri sendiri dengan apa adanya. karena sesungguhnya itulah diri kita. jangan menjadi orang lain hanya karena ada sesutu hal yang dinginkan.

Dibawah ini dua puisi bertema aku adapaun masing masing judulny antara lain.
  • Puisi aku dengan segala aku
  • Puisi Aku
Salah satu penggalan baitnya. "tetap maju takkan pernah mundur walau ribuan panah menghujam berdiri menantangnya Saat mentari menantangku datang dari barat dunia, aku adalah aku dengan segala aku tanpa bisa kau t i pu". Selengkaonya disimak saja puisinya berikut ini.

PUISI AKU DENGAN SEGALA AKU
Karya : Lufty

Saat mentari menampakkan rambut apinya di timur dunia
Disatu titik aku berdiri menantangnya
Saat mentari menantangku datang dari barat dunia
Disatu titik ini aku kan tetap berpijak melihatnya

Aku adalah aku dengan segala aku
Tak bersandar dan menyandar fananya nafsu
Berpijak dari kerikil kerikil dan mendarahi kakiku
Kuat meski lemah sebagai manusia yang hampir tak mampu

Hati…
Apakah hati ku sudah tak bermata hati
Apakah hati ku sudah bukan segumpal darah lagi
Apakah hati ku sudah bukanlah hati

Aku adalah aku dengan segala aku
Bermakna dari sebuah proses kehidupan sang pemberi waktu
Tak terganti oleh seribu hamba yang merayu
Karna aku adalah aku dengan segala aku tanpa bisa kau tipu

(Jakarta, 120415)


PUISI AKU
-ma'on-

tetap maju takkan pernah mundur
walau ribuan panah menghujam
hingga akhir yang selalu jadi misteri
rangkulan hangat semesta raya
naungan teduh bumi pertiwi
teman sejati hingga akhir nanti

jalanku bukan jalanmu
hidupku misteriku
aku sendiri yg kan memahami
kau hanya cukup dgn mengerti
tak perlu menggurui
guruku adalah alam
lebih hebat dari kamu
-------------

Demikianlah puisi aku dengan segala aku. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.