Puisi Penyelamat Atau Pelaknat
Wednesday, May 13, 2015
Ilmu penyelamat atau pelaknat. Ilmu merupakan suatu pengeteahuan yang di miliki seseorang dan ilmu bagai tiap pribadi sesorang berbeda-beda. sebagiamana pengertian ilmu adalah seluruh usaha sadar untuk menyelidiki, menemukan, dan meningkatkan pemahaman manusia dari berbagai segi kenyataan dalam alam manusia.
Ilmu, penyelamat atau pelaknat. salah satu judul puisi di kesempatan ini, adapun masing masing judul puisinya antara lain.
Carilah bibitnya di hati dan majlis taklim lalu amalkanlah agar kau memanen buahnya
Lalu ajarkan agar yang lain juga dapati nikmat indah dan berharganya buah ilmu
Jangan khawatir
Budidaya ilmu ini adalah budidaya paling menguntungkan yang pernah ada dalam sejarah
Karena ilmu akan menjadi langkah awal untuk nikmati bahagia dunia
Sekaligus menghayati indahnya surga
Karena ilmu manfaat itu adalah salah satu dari tiga telaga dan ladang penting
Ketika kita kelaparan dan/atau kehausan di akherat kelak dialah telaga yang airnya abadi bagai sumur zam zam
Dan sekaligus ladang subur yang membuat kita kenyang di akherat kelak
Karena dia tak mengenal masa panen
Tetapi panen ilmu manfaat
Adalah panen abadi yang bisa kita tuai buahnya kapan saja sejak masih di dunia
Sampai kelak kita menapaki surga dalam keadaan bahagia dan berseri – seri
Tidakkah kita mengerti bahwa ilmu itu adalah kebutuhan sayangnya kita sering mencampakkanya
Apalagi kalau ilmu untuk kaya di akherat
Tapi kalau ilmu untuk kaya di dunia pasti semua akan mencarinya mati – matian
Bahkan sampai berani membuat Tuhan cemburu
Ilmu santet misalnya
Terbukti kan kalau ilmu bisa jadi mendung bagi datangnya hujan laknat
Atau jadi ladang dan telaga ketika kita
kelaparan dan/atau kehausan di akherat
Itulah mengapa semua wajib cari ilmu
Sejak masih digendong ibu
Sampai suatu hari kita tak mmpu mengendong ibu kita
Karena kita telah meninggalkan ibu kita
sidoarjo 13 mei 2015
Kau tidak menangisi
Dosa-dosa hati dan fikiranmu,
Tangan dan kakimu...
Mulut dan telingamu...
Maka menangislah
Atas dosa-dosamu...
Yg karenanya hati menjadi gulita,
Di pagi dan siangmu.
---------------
Demikianlah ilmu penyelamat atau pelaknat. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label puisi religi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
Ilmu, penyelamat atau pelaknat. salah satu judul puisi di kesempatan ini, adapun masing masing judul puisinya antara lain.
- Puisi Ilmu, penyelamat atau pelaknat
- Puisi mata
Puisi Penyelamat Atau Pelaknat
Ilmu bak pohonCarilah bibitnya di hati dan majlis taklim lalu amalkanlah agar kau memanen buahnya
Lalu ajarkan agar yang lain juga dapati nikmat indah dan berharganya buah ilmu
Jangan khawatir
Budidaya ilmu ini adalah budidaya paling menguntungkan yang pernah ada dalam sejarah
Karena ilmu akan menjadi langkah awal untuk nikmati bahagia dunia
Sekaligus menghayati indahnya surga
Karena ilmu manfaat itu adalah salah satu dari tiga telaga dan ladang penting
Ketika kita kelaparan dan/atau kehausan di akherat kelak dialah telaga yang airnya abadi bagai sumur zam zam
Dan sekaligus ladang subur yang membuat kita kenyang di akherat kelak
Karena dia tak mengenal masa panen
Tetapi panen ilmu manfaat
Adalah panen abadi yang bisa kita tuai buahnya kapan saja sejak masih di dunia
Sampai kelak kita menapaki surga dalam keadaan bahagia dan berseri – seri
Tidakkah kita mengerti bahwa ilmu itu adalah kebutuhan sayangnya kita sering mencampakkanya
Apalagi kalau ilmu untuk kaya di akherat
Tapi kalau ilmu untuk kaya di dunia pasti semua akan mencarinya mati – matian
Bahkan sampai berani membuat Tuhan cemburu
Ilmu santet misalnya
Terbukti kan kalau ilmu bisa jadi mendung bagi datangnya hujan laknat
Atau jadi ladang dan telaga ketika kita
kelaparan dan/atau kehausan di akherat
Itulah mengapa semua wajib cari ilmu
Sejak masih digendong ibu
Sampai suatu hari kita tak mmpu mengendong ibu kita
Karena kita telah meninggalkan ibu kita
sidoarjo 13 mei 2015
Puisi Mata
Jika malam ini,Kau tidak menangisi
Dosa-dosa hati dan fikiranmu,
Tangan dan kakimu...
Mulut dan telingamu...
Maka menangislah
Atas dosa-dosamu...
Yg karenanya hati menjadi gulita,
Di pagi dan siangmu.
---------------
Demikianlah ilmu penyelamat atau pelaknat. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label puisi religi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.