Puisi Bertema Warna
Thursday, May 07, 2015
Puisi bertema warna. Pengertian warna adalah kesan yang diperoleh mata dari cahaya yg dipantulkan oleh bendabenda yang dikenainya, warna biasa jga diartikan corak, ragam,kasta golongan dan tinggkata,pengertian yang lain tentang warna adalah spektrum tertentu yang terdapat di dalam suatu cahaya sempurna.
Berkaitan dengan warna, berikut ini dua puisi bertema warna, adapun masing masing judul puisinya, antara lain.
duduk bersila melingkar
dalam satu ruang
tergʌmbar jelas wajahwajah
tapi saat asyik diskusikan kesosialan
tibatiba lampu ruang padam
hiruk pikuk saling panik saling berbenturan
sebab mulai detik itu
mata kami buta
senyumsenyum tak merias pelupuk mata
semua diam
diamdiam mencari apa penyebabanya
namun tibatiba, tepat disebelah kiriku
Rani menjerit histeris
menyobek gelap gulita
aku tak mau begini
kenapa ini mesti tejadi
menyayatnyayat hati
berontaknya berkalikali
kupegang tangannya
kucoba menenangkannya
tapi rontanya sungguh kuat tiada tara
lalu kubisikkan sebaris kata
sayang, kalau kau cinta
harus percaya
perlahan apinya mereda
namun belum selesai dengan Rani
Paul mulai beraksi
persis kuda lumping, menggelinding
memecah bolam yang sudah padam
dan dengan rakusnya mengunyahngunyah
karena lampu bʌngsat ini!
hardiknya memecah sunyi
dengan lantangnya dia memaki
mana cahayamu
sudah kubungkam dengan mulutku
mana mentari
sudah kututup dengan raut mendungku
kemudian ia tertawa
terpantul jelas dipasangpasang telinga
yang tak nyaman lagi
kemudian kutepuk pundaknya
sudahlah Paul tenangkan diri
sambil ku pesankan kehatinya
aku masih rinduimu
sebelum musibah ini terjadi
aku akan merinduimu pun setelahnya
aku sahabatmu, ada kami sejawatmu
kemudian ia diam
kemudian kami diam
sepakat memejam
coba membuka mata dalam temaram
menantang diri
instropeksi
dalam erat lingkar tangan kami lanjutkan
mencari pintu dibalik kepekatan
tapi bukan dengan mata
tapi dengan hati
dengan matahati
di warna gelap ini
Fredi FA
Jkt. 070515
2011.
Satu garis lurus terjaga
Pada tengah perjalanan tinta ada gerak melingkar tak tentu arah
Coba sejenak mencari inspirasi imagi tuk dapatkan kisi emosi
Dan merapat kembali pada rembug putih setelah pitam pelik menerobos celah batas dinamik
Dengan mimik basa basi tergʌmbar
Tak terlihat seri berkerlip pada sketsa warna belum usai
Pusara tirasa tak berujung purna.
#Kinar
Jakarta,28 oktober'15
Demikianlah puisi bertema warna. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi tentang warna di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
Berkaitan dengan warna, berikut ini dua puisi bertema warna, adapun masing masing judul puisinya, antara lain.
- Puisi warna gelap
- Puisi sketsa warna
PUISI WARNA GELAP
Ketika itu kami berkumpulduduk bersila melingkar
dalam satu ruang
tergʌmbar jelas wajahwajah
tapi saat asyik diskusikan kesosialan
tibatiba lampu ruang padam
hiruk pikuk saling panik saling berbenturan
sebab mulai detik itu
mata kami buta
senyumsenyum tak merias pelupuk mata
semua diam
diamdiam mencari apa penyebabanya
namun tibatiba, tepat disebelah kiriku
Rani menjerit histeris
menyobek gelap gulita
aku tak mau begini
kenapa ini mesti tejadi
menyayatnyayat hati
berontaknya berkalikali
kupegang tangannya
kucoba menenangkannya
tapi rontanya sungguh kuat tiada tara
lalu kubisikkan sebaris kata
sayang, kalau kau cinta
harus percaya
perlahan apinya mereda
namun belum selesai dengan Rani
Paul mulai beraksi
persis kuda lumping, menggelinding
memecah bolam yang sudah padam
dan dengan rakusnya mengunyahngunyah
karena lampu bʌngsat ini!
hardiknya memecah sunyi
dengan lantangnya dia memaki
mana cahayamu
sudah kubungkam dengan mulutku
mana mentari
sudah kututup dengan raut mendungku
kemudian ia tertawa
terpantul jelas dipasangpasang telinga
yang tak nyaman lagi
kemudian kutepuk pundaknya
sudahlah Paul tenangkan diri
sambil ku pesankan kehatinya
aku masih rinduimu
sebelum musibah ini terjadi
aku akan merinduimu pun setelahnya
aku sahabatmu, ada kami sejawatmu
kemudian ia diam
kemudian kami diam
sepakat memejam
coba membuka mata dalam temaram
menantang diri
instropeksi
dalam erat lingkar tangan kami lanjutkan
mencari pintu dibalik kepekatan
tapi bukan dengan mata
tapi dengan hati
dengan matahati
di warna gelap ini
Fredi FA
Jkt. 070515
2011.
PUISI SKETSA WARNA
Diawal titik permulaan penaSatu garis lurus terjaga
Pada tengah perjalanan tinta ada gerak melingkar tak tentu arah
Coba sejenak mencari inspirasi imagi tuk dapatkan kisi emosi
Dan merapat kembali pada rembug putih setelah pitam pelik menerobos celah batas dinamik
Dengan mimik basa basi tergʌmbar
Tak terlihat seri berkerlip pada sketsa warna belum usai
Pusara tirasa tak berujung purna.
#Kinar
Jakarta,28 oktober'15
Demikianlah puisi bertema warna. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi tentang warna di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.