Skip to main content

Puisi Warning Ayahku

Puisi Warning Ayahku
Puisi warning ayahku. warning ayahku, dapat diartikan peringatan dari seorang, ayah, walau terkadang dalam keluarga seorang ayah lebih banyak terdiam, akan tetapi apabila hatinya tak tenang melihat anaknya, diapun juga bersuara, sebgai cinta kepada anak, untuk memperingati jika saja anakmny telah salah jalan. dalam kehidupannya.

Ayah merupakan sosok yang andal ayah jarang menitikkan air matanya, juga tawa, dihadapan anak-anaknya. Senyum di sudut bibirnya sudah cukup mendeskripsikan suasana hatinya yang gembira ketika melihat anak anaknya bahagia.

Berkaitan tentang ayah di bawah ini puisi tentang ayah berjudul warning ayahku, bagaimana puisinya untuk selengkapnya silahkan disimak saja beriku ini.

Puisi Warning Ayahku

sudahlah nak demomu
kan membentur batu
sela jarimu hancur, birubiru
urat lehermu nanti terputus, pupus

sambil kulihat telinga ayahku
tenggelam diantara genanggenang
saat asyikasyiknya menservis deretan mobil
pejabat yang mangkrak

di bengkelnya
yang kerap kebanjiran
maklum bengkelnya masih belum canggih
alatalatnya manual
bukan barisan pemalas
otomatis memelas

turun mesin
jeroannya sudah parah
ini penyakit akut yang biasa
mendera
para penguasa

sudah hentikan demomu nak!
warning ayahku
mewantiwanti
sambil tangannya belepotan
di dalam warung
makan siang
dengan menu tempe dan tahu
plus sambel trasi
dilumuri olioli
kulihat pekat sekali
kulihat ayahku lahap sekali

tak mengenal takut
nanti sakit perut
diselasela canda guraunya
nasehatkan satu yang selama ini kutaktahu

lakukan saja
tak usah banyak bicara
kalau demi perbaikan
kalau untuk kebaikan

warning ayahku
meninju cara berfikirku
memadamkan api cemburu
sosial yang sok sial!

Fredi FA
Jkt. 050515
1200.

Demikianlah puisi warning ayahku. Simak/baca juga puisi ayah dan ibu yang lain di blog ini. Semoga puisi tentang ayah di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label puisi puisi ayah dan ibu. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.