Puisi Ajari Aku Menulis

Puisi ajari aku menulis. Menulis berarti melahirkan pikiran atau perasaan seperti mengarang, dan lain sebagainya dengan tulisan. Menulis dapat berupa menulis roman puisi, cerita, mengarang cerita; menulis surat dan lain lain. Menulis berarti membuat huruf dengan pena ,pensil, dan sebagainya.

Berkaitan dengan menulis, satau dari dua puisi di kesempatan ini, bejudul ajari aku menulis, adapun masing masing judul puisinya antara lain.

1. Puisi ajari aku  menulis
2. Puisi asap kematian

Salah satu penggalan bait dair kedua puisi tersebut. "Wahai satria pena ajari aku merangkai kata asap kematian bimbing aku memaknai kata perkata tuntunlah merangkai bait perbait hingga menjadi semantik dan mempesona". Selengkapnya dari bait ini, disimak saja pusinya berikut ini.

Puisi Ajari Aku Menulis

Wahai satria pena
Ajari aku menulis
Ajari aku merangkai kata

Bimbing aku memaknai kata perkata
Tuntunlah merangkai bait perbait
Hingga menjadi semantik dan mempesona

Ajari aku memilah kata perkata
Hingga menjadi aksara bait puisi
Dengan majas indah yang berkharisma

Ajari aku menata rima
Ajari aku menyusun larik
Hingga menjadi tulisan berirama

Ku ingin seperti penyair
Dengan karya yang di kenal
Dengan nama melekat tak pernah luntur
Dalam dunia sastra yang kekal

Anderline.
BLPN 070815

Puisi Asap Kematian

Pengap asap membumbung Gaduh riuh dalam ruangan
Perih mata menahan,sungsang nafas bernapas
Asap kematian Kuhirup lepas kunikmati kuraksakan

Aroma tᥱmbȁkau apek sungguh tak tertahankan
Dengan santai tanpa mau tau, kupermaikan
Hingga Anganku melayang terbang entah kemana

Candunya yang membius hasrat
Aromanya yang menjerat
Hingga tak tadapat kuhentikan

Dengan ego tak kuhiraukan
Gʌmbar mengerikan hanya hiasan belaka
Peringatan hanya kujadikan pajangan

Ah... betapa dangkalnya otakku
Asap kematiaan kunikmati tanpa ampun
Walau ku tahu malapetaka di depan mataku

Anderline.
BLPN 070815

Demikianlah puisi ajari aku menulis. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat,  Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.