Puisi Kalutnya Hati Ketika Jatuh Hati

Puisi Kalutnya hati ketika jatuh hati. Hati adalah salah satu bagian yg sakral dalam diri setiap manusia, bagian ini seringkali melibatkan banyak hal dan juga dapat mempengaruhi setiap sudut kehidupan dari setiap pribadi manusia. Bicara soal hati, seringkali kita mengaitkannya dengan rasa ayau perasaan karena sumber rasa berasa dari hati karena hati dan rasa merupakan dua unsur yang membentuk pribadi setiap manusia.

Puisi Kalutnya hati ketika jatuh hati, satu dari dua puisi tentang hati di kesempatan ini adapunmasing masing judul puisinya antara lain.

1. Puisi Kalutnya hati ketika jatuh hati
2. Puisi catatan hati untuk hati

Salah satu penggalan bait dari kedua puisi tersebut. "Sejak hatinya terbawa pergi kata kalut menjadi catatan untuk hati Bacalah dengan hati-hati Kelak mungkin akan menjadi sebuah filosofi kalutnya hati, Begitulah awal dan akhir Akan selalu jadi mula kebahagiaan kesedihan Dimana pertemuan akan ada perpisahan". Selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisinya berikut ini.

PUISI KALUTNYA HATI KETIKA JATUH HATI

Perempuan itu
Membawa sehelai selimut waktu
Dari tahun ke-tahun
Bergulingkan peraduan sendu

Langkahnya sekian terpaku
Pada kalender yang terpampang
Dimeja bilik riasnya
Mengikat tanggal bulan dan hari

Sejak hatinya terbawa pergi
Entah ke bulan entah ke bintang
Dia selalu menyendiri
Didalam pembaringan sepi

Tak tahu apa dalam benaknya
Kalut selalu menghantui
Ketika hati terjatuh kembali
Pada sosok yang mendekati

Perempuan itu
Membuang riak wajah
Dalam riasan sebutir embun
Yang pagi sekian berlari

Membuatnya tak henti mengejar
Semakin jauh dan jauh
Jaganya melelapkan
Sehingga terusirlah lelap yang terbangun

Hony
Pelabuhan Ratu 161015

PUISI CATATAN HATI UNTUK HATI

Dimana kuburku kelak
Disinilah tempat ku berpijak
Dimana hati
Dimana jiwa
Yang siap untuk mengelak

Nisan batu
Tonggak tugu
Peristirahatanku
Disinilah nanti aku terlelap
Menunggu akhir dari akhlak

Kematian bukanlah ketakutan
Kehidupanlah yang menakutkan
Dari mula awal kita dihidupkan
Sampai akhir baring jasad ditiadakan
Tak tahu langkah akan lurus atau tersesatkan

Begitulah awal dan akhir
Akan selalu jadi mula kebahagiaan kesedihan
Dimana pertemuan akan ada perpisahan
Selamat datang dan juga selamat tinggal
Disinilah kelak kita melisan

Hati dari hati
Catatan untuk hati-hati
Dimana persimpangan akan selalu membingungkan
Jalan-jalan tak pernah akan pasti ada penghalang
Rintangan dalam perjalanan menempuh
Kilometer hidup yang belum tentu akan sampai atau terperosok

Jawaban ada pada benak kita masing-masing
Dimana pertanyaan selalu mengiang di kuping
Berisik dan bising memutari pemikiran pusing
Jangan terpedaya dengan hasutannya
Pening itu pasti ada 0batnya

Catatan ini kutulis dari hati
Untuk hati yang menuliskan
Bacalah dengan hati-hati
Kelak mungkin akan menjadi sebuah filosofi
Untuk hati-hati yang hidup cobalah di teliti

HONY
Pelabuhan Ratu 161015


Demikianlah puisi kalutnya hati ketika jatuh hati. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.