Puisi Dinginnya Malam

Puisi dinginnya malam. Malam adalah waktu setelah matahari terbenam hingga matahari terbit. Malam mempunyai arti dalam kelas nomina atau kata benda sehingga malam bisa menyatakan nama dari seorang, tempat, atau semua benda serta segala yg dibendakan.

Dan berkaitan tentang malam dan kata kata tentang dinginya malam, puisi yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak adalah beberapa puisi tentang malam adapun masing masing judul puisinya antara lain.

1. Puisi dinginnya malam
2. Puisi tangisan malam
3. Puisi dimalam gelap

Salah satu penggalan bait dari ketiga puisi malam tersebut. "Mengoyak sekujur tubuhku.Gigil tak sanggup menahan.Sungguh tak dapat kutahan. Angin malam memporak-porandakan pertahananku, pohon yang menari Dan diantara para jangkrik penyanyi Aku masih menatap langit dengan penuh harap".

Kumpulan puisi tentang malam

Bagaimana cerita puisi tentang dinginnya malam dalam bait puisi tentang malam yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak, selengkapnya disimak saja puisi-puisi malam yang dingin berikut ini.

PUISI DINGINNYA MALAM

Hampir tengah malam tiba
Ketika riuh udara menghempas
Ketika helai helai dedaunan menari riang
Dingin kian menggiris

Mengoyak sekujur tubuhku
Gigil.. tak sanggup menahan
Sungguh tak dapat kutahan
Angin malam memporak-porandakan pertahananku

Mencengkram hingga diriku terbuai
...terlena dalam gigil yang terus membayangi
Hingga kini ragaku seolah beku
menggelepar.. dalam buain dinginnya malam

Anderline.
BLPN 271205

Puisi Tangisan Malam
Oleh: Susanti San

Dibawah salah satu sisi langit ,
aku terduduk dia antara cahaya
bulan dan lampu taman.
Berharap suatu keajaiban akan datang,
kepadaku

Membawa serta alunan sendu dari hati
Diantara pohon yang menari
Dan diantara para jangkrik penyanyi
Aku masih menatap langit dengan penuh harap ,
Sebuah bintang akan jatuh dihadapanku.
Biar aku dapat meminta.
Agar tuhan mempertemukan aku dengannya.

PUISI DI MALAM GELAP
Oleh : siamir marulafau

di malam gelap
hanya bayangan
tak akan bisa mengarah
semuanya tertutup
jemari pun tak bisa berbuat
mau ke mana aku?

apa yang akan kucari?
semuanya tak tampak
gelapnya tak berbayang
di mana aku berada?
aku selalu bertanya
langkahku patah
apa hendak kucakap?

semuanya tak tampak
jika dunia begini
aku lebih baik bunuh diri
jangan kata Tuhan
sinar mentari akan terbit
kegelisahan akan sirna
jika dunia berputar
hidup bagaikan roda
berputar mencari arah
jika pohon ditanam
akan berbuah dan kau petik

sementara akar akan menjalar
sampai ujung dunia
jika senyummu membias dalam jiwa
jangan dikau tebang pohon itu
kehidupan tak berarti lagi
perjuangan diikhtiarkan
gelapnya akan mengundang cahaya
jika rembulan menjemput tangis anda
air mata tak berubah jadi darah
sepanjang harapan tak tergores dengan kemalasan

sm/20/01/2016@siamir

Demikianlah puisi dinginnya malam. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah...

Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.