Puisi Apa Gerangan?
Monday, January 04, 2016
Puisi apa gerangan kau tak kurangkul, aku hanya menitipkan tanda kasih dalam puitis sepanjang aksaramu menyentuh rinduku tak akan berpaling. ampai gerimis tak berhenti cahayanya hanya berkedip-kedip akan menyuluh dalam relungmu.
Pragraf diatas salah satu dari dua puisi bertema mengapa dikesempatan kali ini, adapun masing masing judul puisinya antara lain.
PUISI APA GERANGAN?
setiap langkahku kau ikuti
setiap gerakku di kau senangi
setiap ucapanku kau setujui
setiap tulisanku kau simak dengan baik
apa yang kuinginkan kau dukung dengan baik
apakah aku memuitismu?
pesananku...
meskipun di kau tak kurangkul
aku hanya menitipkan tanda kasih dalam puitis
sepanjang aksaramu menyentuh rinduku
tak akan berpaling sampai gerimis tak berhenti
walaupun cahayanya hanya berkedip-kedip
akan menyuluh dalam relungmu
sepanjang aku tak tergelincir di atas karang berlumut di kau suguhkan dalam mimpi
sm/04/01/2016@siamir
Puisi Apa?
Mata ini memandangnya
Mencari setiap seluk jujurnya
Menelusuri tiap hampa hatinya
Yang dia katakan,
Karena kepergianku
Setiap hembusan nafas
Kedipan mata
Dan sentuhan itu
Masih ada,
Membekas, tak pernah lepas
Apa ini yang disebut cinta?
Meratapi dan memohon,
Berdiam diri dan melupakan
Ya, berusaha melupakan...
Setiap manis yang ada padanya
Setelaga racun yang kau berikan,
Hilang hanya dengan setetes susu
Membuat segala tampak indah
Menghapus segala keraguan
Yang memang, hanya sesaat
Ketika lonceng ingatan terdengar,
Kau kembali pergi...
Seperti tersadar,
Untuk apa kau bersamaku
Berartikah?
Dan ketika kau telah sampai dipemberentian terakhir
Dan lelah,
Kau kembali...
Dengan tetesan peluh
Mendekatiku, dan berkata...
Dapatkah kau membersihkannya?
--------------
Demikianlah puisi apa gerangan baca juga puisi puisi yang lain yang ada di blog ini, semoga menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
Pragraf diatas salah satu dari dua puisi bertema mengapa dikesempatan kali ini, adapun masing masing judul puisinya antara lain.
- Puisi apa gerangan
- Puisi apa
PUISI APA GERANGAN?
Oleh :siamir marulafau
setiap langkahku kau ikutisetiap gerakku di kau senangi
setiap ucapanku kau setujui
setiap tulisanku kau simak dengan baik
apa yang kuinginkan kau dukung dengan baik
apakah aku memuitismu?
pesananku...
meskipun di kau tak kurangkul
aku hanya menitipkan tanda kasih dalam puitis
sepanjang aksaramu menyentuh rinduku
tak akan berpaling sampai gerimis tak berhenti
walaupun cahayanya hanya berkedip-kedip
akan menyuluh dalam relungmu
sepanjang aku tak tergelincir di atas karang berlumut di kau suguhkan dalam mimpi
sm/04/01/2016@siamir
Puisi Apa?
Oleh : Zagita-
Mata ini memandangnyaMencari setiap seluk jujurnya
Menelusuri tiap hampa hatinya
Yang dia katakan,
Karena kepergianku
Setiap hembusan nafas
Kedipan mata
Dan sentuhan itu
Masih ada,
Membekas, tak pernah lepas
Apa ini yang disebut cinta?
Meratapi dan memohon,
Berdiam diri dan melupakan
Ya, berusaha melupakan...
Setiap manis yang ada padanya
Setelaga racun yang kau berikan,
Hilang hanya dengan setetes susu
Membuat segala tampak indah
Menghapus segala keraguan
Yang memang, hanya sesaat
Ketika lonceng ingatan terdengar,
Kau kembali pergi...
Seperti tersadar,
Untuk apa kau bersamaku
Berartikah?
Dan ketika kau telah sampai dipemberentian terakhir
Dan lelah,
Kau kembali...
Dengan tetesan peluh
Mendekatiku, dan berkata...
Dapatkah kau membersihkannya?
--------------
Demikianlah puisi apa gerangan baca juga puisi puisi yang lain yang ada di blog ini, semoga menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.