Puisi Cintaku Di Dunia Maya
Tuesday, January 12, 2016
Puisi cintaku di dunia maya. Dunia maya adalah kata lain dari internet, terkadang diartikan dunia semu dunia ada namun tiada, kenapa di katakan karena tak nyata hanya ada gambar dan tulisan, ada di karena semua informasi yang di butukan ada, namun juga patut waspada tak semuanya informasi di dunia maya akurat. inilah mengapa di katakan ada dan tiada.
Dunia maya sudah menjadi kebutuhan semua orang, dari baerbagai kalangan, namuan jangan terlalu di perbudak dengan dunia maya, seperti namanya maya ada dan tiada. karena dunia maya juga biasa di sebut dunia mimpi. Seperti kita ketahui, ketika kita bermmpi seakan nyata adanya namun ketika terbangun, dunia itu hilang. begitulah di ibarat dunia maya.
Puisi cintaku di dunia maya, satu dari dua puisi bertema cintaku di kesempatan ini, adapun masing masing judul puisinya antara lain.
PUISI CINTAKU DI DUNIA MAYA
cinta dan kasihmu dikau hempaskan dengan badai
di kala langit tak membiru
gelap dengan gerimis membasahi bumi
tak ada tempat berpijak lagi...
harapan sirna ditelan impian bertahun- tahun
tak tergapai di medan petualangan cinta
tak akan dapat kutanya lagi pada rumput bergoyang
di kala galauku mendidih di air panas
tak akan kubayangkan lagi kehancuran dari masa ke masa
sepertinya langit runtuh dan bumi bergoyang
tak akan lagi kugapai sekuntum bunga melati
berkembang di taman firdaus kuimpikan siang malam
tetesan air mataku mengalir sebening salju
membasahi kedua pipiku membias dalam relung
apa yang kutanya?
tak sepatah aksra pun memuitis dalam syairku lagi
tiang layarku berpatahan di tengah lautan dengan badai mengganas
sampai kuterhempas di hamparan lautan tak berpilar
bayangkanlah...
sungguh hancurnya pincalan kudayung
dengan layar tak berkembang di tengah lautan tak bermuara
hancur lebur tinggal tulangnya
meskipun tulang belulangku merapuh di tanah yang tak bersuluh
akan kusebut namamu sebagai tanda penghapus air mataku
... bercucuran di tanah gersang
tak dapat lagi membasahinya sepanjang hatiku tak tentram
sepanjang masa
tak dapat lagi air sungai kugarami dengan kisah cinta
membahana sepanjang waktu
hanyalah syairku bersua membawa keperihan tak terbatas di dunia maya
sm/12/01/2016@siamir
PUISI CINTAKU TAK SEPERTI BATU KERAS
Rindunya sungguh membatu dalam purnama kelam
Meskipun kerinduan kusemai di atas batu karang tak berpilar
Tuhan tak akan menghujani batu dari langit cerah
Sepanjang rindunya tak menggapai batu pusara purnama
Apakah hatinya berbatu krital ?
Hanya Tuhan yang tahu...
Jika rinduku terduduk di atas batu pualam
Akan cinta dan kasih tersemai di semak belukar tak berbatu keras
Asalkan batu permata hati disemayamkan dalam kerinduan sepanjang hayat
Dan tak akan menjadi pebatuan gunung meletus dalam kebencian
Hanya lara yang terpendam dalam kerinduan sepanjang masa
Akan kutanamkan dalam rumah aliterasi bertinta hitam
Tergores di atas batu mengukir kesungguhan dalam asmara
Jika bunga dihias dalam jambang berbatu emas
sm/15/04/2017
Demikianlah puisi cintaku di dunia maya. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label puisi cinta. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
Dunia maya sudah menjadi kebutuhan semua orang, dari baerbagai kalangan, namuan jangan terlalu di perbudak dengan dunia maya, seperti namanya maya ada dan tiada. karena dunia maya juga biasa di sebut dunia mimpi. Seperti kita ketahui, ketika kita bermmpi seakan nyata adanya namun ketika terbangun, dunia itu hilang. begitulah di ibarat dunia maya.
Puisi cintaku di dunia maya, satu dari dua puisi bertema cintaku di kesempatan ini, adapun masing masing judul puisinya antara lain.
- Puisi cintaku di dunia maya
- Puisi cintaku tak seperti batu keras
PUISI CINTAKU DI DUNIA MAYA
Oleh :siamir marulafau
cinta dan kasihmu dikau hempaskan dengan badaidi kala langit tak membiru
gelap dengan gerimis membasahi bumi
tak ada tempat berpijak lagi...
harapan sirna ditelan impian bertahun- tahun
tak tergapai di medan petualangan cinta
tak akan dapat kutanya lagi pada rumput bergoyang
di kala galauku mendidih di air panas
tak akan kubayangkan lagi kehancuran dari masa ke masa
sepertinya langit runtuh dan bumi bergoyang
tak akan lagi kugapai sekuntum bunga melati
berkembang di taman firdaus kuimpikan siang malam
tetesan air mataku mengalir sebening salju
membasahi kedua pipiku membias dalam relung
apa yang kutanya?
tak sepatah aksra pun memuitis dalam syairku lagi
tiang layarku berpatahan di tengah lautan dengan badai mengganas
sampai kuterhempas di hamparan lautan tak berpilar
bayangkanlah...
sungguh hancurnya pincalan kudayung
dengan layar tak berkembang di tengah lautan tak bermuara
hancur lebur tinggal tulangnya
meskipun tulang belulangku merapuh di tanah yang tak bersuluh
akan kusebut namamu sebagai tanda penghapus air mataku
... bercucuran di tanah gersang
tak dapat lagi membasahinya sepanjang hatiku tak tentram
sepanjang masa
tak dapat lagi air sungai kugarami dengan kisah cinta
membahana sepanjang waktu
hanyalah syairku bersua membawa keperihan tak terbatas di dunia maya
sm/12/01/2016@siamir
PUISI CINTAKU TAK SEPERTI BATU KERAS
siamir marulafau
Rindunya sungguh membatu dalam purnama kelamMeskipun kerinduan kusemai di atas batu karang tak berpilar
Tuhan tak akan menghujani batu dari langit cerah
Sepanjang rindunya tak menggapai batu pusara purnama
Apakah hatinya berbatu krital ?
Hanya Tuhan yang tahu...
Jika rinduku terduduk di atas batu pualam
Akan cinta dan kasih tersemai di semak belukar tak berbatu keras
Asalkan batu permata hati disemayamkan dalam kerinduan sepanjang hayat
Dan tak akan menjadi pebatuan gunung meletus dalam kebencian
Hanya lara yang terpendam dalam kerinduan sepanjang masa
Akan kutanamkan dalam rumah aliterasi bertinta hitam
Tergores di atas batu mengukir kesungguhan dalam asmara
Jika bunga dihias dalam jambang berbatu emas
sm/15/04/2017
Demikianlah puisi cintaku di dunia maya. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label puisi cinta. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.