Puisi Kunang-Kunang Kemana Kau Pergi
Saturday, February 27, 2016
Puisi kunang-kunang kemana kau pergi. Kunang- kunang adalah sejenis serangga yg bisa mengeluarkan cahaya yg jelas terlihat saat malam hari. Kunang- kunang ketika memancarkan sinar sebagai tanda untuk saling mengenali atau untuk memberi tanda ketika ingin kĘŚwin, dengan menggunakan panjang gelombang sinar yg berbeda, tergantung pada spesiesnya.
Sebagian kunang-kunang menggunakan cahaya mereka sebagai tanda untuk mempertahankan diri. Mereka mengeluarkan sinarnya kepada musuh bahwa mereka bukanlah makanan yang lezat. jadi cahaya kunang-kunang yang bersinar adalah cahaya pertahanan bagi mereka.
Berkaitan dengan kunang kunang dibawah ini puisi tentang kunang kunang atau puisi tentang hewan adapun masing masing judulnya.
Semua puisinya menceritakan sesuai dengan judulnya kunang kunang, genre puisi tentang hewan malam, yang biasa di terbang bersinar dimalam hari,yuk kita simak simak saja puisi tentang kunang kunang berikut ini.
PUISI KUNANG-KUNANG, KEMANA KAU PERGI
Kemanakah Dikau pergi kunang-kunang
Gelap angkasa tak lagi berhias cahayamu
Sunyi sepi sudah tanpa cahaya benderang
Tiada lagi kemilau di angkasa malam
Tak ada lagi sinar cahaya berpendar
Langit pun menghitam nampak kelam
Kemanakah di kau pergi
Mungkinkah kembali kehabitatmu.
...menikmati cahayamu sendiri.
Atau ragamu terbakar habis tak berdaya
Hingga lupa kembali terbang mengitari malam
Atau menunggu esok, kembali mengangkasa?
anderline.
BLPN 270216 00:30
Membiaskan cahaya redup panorama malam hari....
Berbusana peri-peri merona tawanya rindu....
Atau tarian kupu-kupu pemanis madu....
Pelenggang sutra membawa sepenggal cerita....
Dalam simphony lagu yang indah melelapkan mata....
Memberi warna pelangi pada bentangan cita-cita....
Agar asa sebuah harapan tak akan hilang tertelan masanya....
Perjalanan yang penuh kerikil kadang melelahkan derita....
Pada insan-insan yang selalu menangis histeris mencengkram dada....
Banyaknya pertanyaan tanpa jawaban kepastian wacana....
Hanya penantian rasa arti bahagia untuk membiaskan dunianya....
18122015
Salam Satu Hati
Angin Malam
Puisi Kunang-Kunang
Ada yang tertinggal lalu menjadi arang
Ketika senja merubah yang bercahaya menjadi tiada
Dengan sendirinya kudapati
Menanti dan dinanti
Seperti kunang-kunang melawan nasib
Tegal, 3-10-2016
Namun keyakinanku masih tetap berkobar untuk kembali bertemu denganmu
Walau hanya sekedar keyakinan waktu
Pikiranku tidak akan pernah mengingkarimu
Nama-mu akan selalu hadir di dalam almanak kehidupanku
Yang setiap harinya akan aku hitung di antara bulan ke bulan
Sampai akhir kalender pergantian tahun
Aku akan tetap menandaimu
Dengan pena asa ku
Aku adalah kunang-kunang cintamu
Yang akan terus bercahaya di kala malam merajut -menyulam mimpi yang tak kan terhenti
Walau terbit fajar di pagi hari
Aku akan tetap menanti
menanti malam yang akan kembali
mensuarkan cahaya kunang-kunang rasaku yang sejenak padam di kehidupan mentari-
Hony.S
Maret, 15-2017
PUISI KUNANG KUNANG KOTA BANDUNG
Memandang kunang kunang kota
Dikala malam yang kian larut
Sunyi senyap
Mengingatmu dalam rindu
Riuh rendah angin berhembus
Kunang kunang kota Bandung mengg0da
Memory kita
Menyatu dalam cinta
-----------
Demikianlah puisi kunang kunang . Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, ... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
Sebagian kunang-kunang menggunakan cahaya mereka sebagai tanda untuk mempertahankan diri. Mereka mengeluarkan sinarnya kepada musuh bahwa mereka bukanlah makanan yang lezat. jadi cahaya kunang-kunang yang bersinar adalah cahaya pertahanan bagi mereka.
Berkaitan dengan kunang kunang dibawah ini puisi tentang kunang kunang atau puisi tentang hewan adapun masing masing judulnya.
- Puisi kunang kunang kemana kau pergi
- Puisi kunang kunang
- Puisi kunang- kunang II
- puisi kunang-kunang harapan
- Puisi kunang kunag kota bandung.
Semua puisinya menceritakan sesuai dengan judulnya kunang kunang, genre puisi tentang hewan malam, yang biasa di terbang bersinar dimalam hari,yuk kita simak simak saja puisi tentang kunang kunang berikut ini.
PUISI KUNANG-KUNANG, KEMANA KAU PERGI
Oleh: Anderline.
Kemanakah Dikau pergi kunang-kunangGelap angkasa tak lagi berhias cahayamu
Sunyi sepi sudah tanpa cahaya benderang
Tiada lagi kemilau di angkasa malam
Tak ada lagi sinar cahaya berpendar
Langit pun menghitam nampak kelam
Kemanakah di kau pergi
Mungkinkah kembali kehabitatmu.
...menikmati cahayamu sendiri.
Atau ragamu terbakar habis tak berdaya
Hingga lupa kembali terbang mengitari malam
Atau menunggu esok, kembali mengangkasa?
anderline.
BLPN 270216 00:30
Puisi Kunang-Kunang
Mungkin waktu adalah persembahan mimpi....Membiaskan cahaya redup panorama malam hari....
Berbusana peri-peri merona tawanya rindu....
Atau tarian kupu-kupu pemanis madu....
Pelenggang sutra membawa sepenggal cerita....
Dalam simphony lagu yang indah melelapkan mata....
Memberi warna pelangi pada bentangan cita-cita....
Agar asa sebuah harapan tak akan hilang tertelan masanya....
Perjalanan yang penuh kerikil kadang melelahkan derita....
Pada insan-insan yang selalu menangis histeris mencengkram dada....
Banyaknya pertanyaan tanpa jawaban kepastian wacana....
Hanya penantian rasa arti bahagia untuk membiaskan dunianya....
18122015
Salam Satu Hati
Angin Malam
Puisi Kunang-Kunang
iLene
Ada yang tertinggal lalu menjadi arangKetika senja merubah yang bercahaya menjadi tiada
Dengan sendirinya kudapati
Menanti dan dinanti
Seperti kunang-kunang melawan nasib
Tegal, 3-10-2016
PUISI KUNANG-KUNANG HARAPAN
Harapan mungkin sudah padam untuk berjumpa denganmuNamun keyakinanku masih tetap berkobar untuk kembali bertemu denganmu
Walau hanya sekedar keyakinan waktu
Pikiranku tidak akan pernah mengingkarimu
Nama-mu akan selalu hadir di dalam almanak kehidupanku
Yang setiap harinya akan aku hitung di antara bulan ke bulan
Sampai akhir kalender pergantian tahun
Aku akan tetap menandaimu
Dengan pena asa ku
Aku adalah kunang-kunang cintamu
Yang akan terus bercahaya di kala malam merajut -menyulam mimpi yang tak kan terhenti
Walau terbit fajar di pagi hari
Aku akan tetap menanti
menanti malam yang akan kembali
mensuarkan cahaya kunang-kunang rasaku yang sejenak padam di kehidupan mentari-
Hony.S
Maret, 15-2017
PUISI KUNANG KUNANG KOTA BANDUNG
Siti Aminah
Memandang kunang kunang kotaDikala malam yang kian larut
Sunyi senyap
Mengingatmu dalam rindu
Riuh rendah angin berhembus
Kunang kunang kota Bandung mengg0da
Memory kita
Menyatu dalam cinta
-----------
Demikianlah puisi kunang kunang . Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, ... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.