Puisi Memori Beranda Senja

Puisi memori beranda senja. pengertian memori adalah kesadaran akan pengalaman di masa lampau yang hidup kembali atau sesutu hal yang pernah di lakukan di masala lampau dan teringat kembali saat ini, atau mincul kembali dalam ingatan

Sedangkan senja adalah Senja adalah masa setelah terbenamnya matahari. namun banyak juga orang yang salah mengartikannya dengan menyebutnya sore atau petang. senja merupakan waktu yang paling indah dari sepanjang hari. sebab senja seperti pertemuan terang serta gelap.

Memori beranda senja, satau dari dua puisi berformat puisi patidusa d kesempatan ini adapun masing masing judul puisinya antara lain.

• Puisi memori beranda senja
• Puisi seperti mentari

Salah satu penggalan bait dari kedua puisi patidusa tersebut. "Girang Suara terdengar Saling beradu pandang Sudut mata kilau memancar Sembari nikmati langit jingga Berbincang tentang asmara Di beranda Mesra". Selengkapnya dari bait ini, disimak saja puisinya berikut ini.

PUISI MEMORI BERANDA SENJA

Menarik waktu mengingat kembali
Rentangkan titian terlalui
Berteluk bayang
Seorang

Angan
Asa berjalan
Mengirim seribu hasrat
Ingin mengulang kenangan tersurat

Wajah alam melupa resah
Pesona penuh kharisma
Panorama senja
Indah

Girang
Suara terdengar
Saling beradu pandang
Sudut mata kilau memancar

Sembari nikmati langit jingga
Berbincang tentang asmara
Di beranda
Mesra

Liar
Lamunanku buyar
Tertuang aksara bertinta
Menulis kisah beranda senja

Kemilau Mata Bening
SAA Mksr, 20/01/2016

PUISI SEPERTI MENTARI

Diri
Seperti mentari
Menghangatkan dengan menyinari
Kala hatimu dingin, tersakiti

Laksana api unggun berkobar
Beku malam melelehkan
Sepimu terusir
Perlahan

Jajaki
Sepanjang tepi
Susuri ketulusan hati
Memberi kasih tanpa terbebani

Biarkan air mengalir sendiri
Memancar cahaya pagi
Jernihnya terselami
Suci

Kemilau Mata Bening
SAA Mksr, 01/02/2016

Demikianlah puisi memori beranda senja. Simak/baca juga puisi patidusa yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label puisi patidusa. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.