Syair Simpuh Sang Pujangga
Monday, February 29, 2016
Syair simpuh sang pujangga. Pengertian dari kata Syair adalah salah satu jenis puisi lama yg di setiap baitnya terdiri atas empat baris (larik) yg akhirannya berbunyi sama. Syair umumnya digunakan untuk mendeskripsikan suatu hal, seperti cerita, nasihat agama, cinta, dan lain sebagainya. Hal inilah yg menjadikan bait dalam suatu syair nampak serasi di lihat.
Nah berkaitan dengan kata syair, di bawah ini puisi berformat patidusa berjudul syair simpun pujangga, apa bila diartikan artinya puisi takluk sang pujangga, Untuk selengkapnya silahkan disimak saja berikut ini puisinya.
SYAIR SIMPUH SANG PUJANGGA
Pusaran langit hanyutkan pandang
Lepas pegangan tiang
Dikau membayang
Seorang
Pujaan
Belahan takdir
Meregang napas terakhir
Pualam bermanik butiran kecintaan
Kepada Sang Khalik bermunajat
Tegarkan derita menjerat
Cintaku sekarat
Penat
Padamu
Jiwajiwa beramalan
Kupersembahkan syair simpuhku
Lirik pilu menyentuh batin
Demi bidadari pemilik kayangan
Raga rela berkorban
Tiada berkesudahan
Kerinduan
Kuatlah
Nyawa bertaruh
Sabar setiaku menanti
Kujemput engkau laksana permaisuri
Kemilau Mata Bening
SAA Mksr, 01/03/2016
Demikianlah Syair simpuh sang pujangga dari Sri Astuti Asdi simak/baca juga puisinya yang lain, tentunya di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label puisi patidusa. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
Nah berkaitan dengan kata syair, di bawah ini puisi berformat patidusa berjudul syair simpun pujangga, apa bila diartikan artinya puisi takluk sang pujangga, Untuk selengkapnya silahkan disimak saja berikut ini puisinya.
SYAIR SIMPUH SANG PUJANGGA
Oleh: Sri Astuti Asdi
Pusaran langit hanyutkan pandangLepas pegangan tiang
Dikau membayang
Seorang
Pujaan
Belahan takdir
Meregang napas terakhir
Pualam bermanik butiran kecintaan
Kepada Sang Khalik bermunajat
Tegarkan derita menjerat
Cintaku sekarat
Penat
Padamu
Jiwajiwa beramalan
Kupersembahkan syair simpuhku
Lirik pilu menyentuh batin
Demi bidadari pemilik kayangan
Raga rela berkorban
Tiada berkesudahan
Kerinduan
Kuatlah
Nyawa bertaruh
Sabar setiaku menanti
Kujemput engkau laksana permaisuri
Kemilau Mata Bening
SAA Mksr, 01/03/2016
Demikianlah Syair simpuh sang pujangga dari Sri Astuti Asdi simak/baca juga puisinya yang lain, tentunya di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label puisi patidusa. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.