PUISI B A J 1 N G A N
Sunday, February 28, 2016
Puisi b ʌ j i n g a n | Istilah b ʌ j i n g a n dalam kamus Bahasa Indonesia profesi bʌʌjingan dikonotasikan sebagai pelaku aksi kriminal, walau sebenarnya kata b ʌ j i n g a n adalah profesi seseorang pada umumnya. seperti profesi ayang biasanya di lakukan orang lain. Mungkin ada yang belum mengerti apa sesungguh pengertian b ʌ j i n g a n yang biasa dalam kehidupan sekarang, sering dianggap prilaku negatif, namun tahukah anda arti sesungguhnya b ʌ j i n g a n ini, bʌjingan adalah seseorang yg biasanya menjadi pemegang kendali sapi pada kendaraan Cikar atau Gerobak sapi. di jaman dahulu.
Didalam perkembangannya seorang bʌjingan berubah menjadi konotasi negatif di karenakan lambatnya perjalanan seekor sapi yang menyebabkan sang Juragan menjadi tak sabar menunggu, serta terkadang juga si pengawal gerobak sapi ada yg tidak jujur, juga kadang mencuri sebagian muatannya. Sehingga sang Juragan pemilik gerobak mengeluarkan kata umpatan Dasar b ʌ j i n g a n. inilah yang berkembang sampai sekarang dan sering di presepsikan kepada seorang yang berprilaku negatif.
Berkaitan dengan kata b ʌ j i n g a n di bawah ini puisi, sesutu dengan yang di ulas diatas, bagaiman puisinya silahkan disimak saja berikut ini.
PUISI B A J 1 N G A N
Bʌjingan...
Menabur gula di tiap kata...
Tersembahkan bulan di raut ceria...
Merayu nada-nada...
Menari bersenandung gaya...
Munafik bertaring mantra-mantra...
Berlapis sutra menatap manja...
Berbulu domba...
Rubah berkepala sisik naga...
Berotak picik tahtakan permata...
Aksi licik pencipta irama...
Tersangka hilang mengabur...
Sembunyi di balik banyak tabir...
09112015
Demikianlah puisi bʌjingan. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label puisi sarkasme. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
Didalam perkembangannya seorang bʌjingan berubah menjadi konotasi negatif di karenakan lambatnya perjalanan seekor sapi yang menyebabkan sang Juragan menjadi tak sabar menunggu, serta terkadang juga si pengawal gerobak sapi ada yg tidak jujur, juga kadang mencuri sebagian muatannya. Sehingga sang Juragan pemilik gerobak mengeluarkan kata umpatan Dasar b ʌ j i n g a n. inilah yang berkembang sampai sekarang dan sering di presepsikan kepada seorang yang berprilaku negatif.
Berkaitan dengan kata b ʌ j i n g a n di bawah ini puisi, sesutu dengan yang di ulas diatas, bagaiman puisinya silahkan disimak saja berikut ini.
PUISI B A J 1 N G A N
Oleh: Angin Malam
Bʌjingan...Menabur gula di tiap kata...
Tersembahkan bulan di raut ceria...
Merayu nada-nada...
Menari bersenandung gaya...
Munafik bertaring mantra-mantra...
Berlapis sutra menatap manja...
Berbulu domba...
Rubah berkepala sisik naga...
Berotak picik tahtakan permata...
Aksi licik pencipta irama...
Tersangka hilang mengabur...
Sembunyi di balik banyak tabir...
09112015
Demikianlah puisi bʌjingan. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya yah... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label puisi sarkasme. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.