Puisi Kenangan Cinta 11 Maret 1989
Friday, March 11, 2016
Puisi kenangan cinta 11 maret 1989. Puisi ini mengingatkan kenangan pada sang penulis puisi, dimana hari bersejarah dalam hidupnya dideskripsikan dalam puisinya, tentang pertama kali di hadiri di dunia ini, atau hari kelahirannya,
11 maret 1989 merupakan hari ulang tahun, dari seorang penulis puisi ini yaitu mheef, bagaimana puisinya untuk lebih jelas dari bait kebait dan apa makna puisinya, Selengkapnya silahkan disimak saja berikut ini
Puisi 11 Maret 1989
Mentari tersenyum mengawal dunia
Bersinar cerah pijarkan kasih Sang Kuasa
Cerah nan indah terangi semesta
Singkirkan mendung tak menggelayut di angkasa
Hari ini hari yang indah
Awal dimana aku menapaki dunia
Mengukir cerita menabur kisah di alam nyata
Mengenang kembali jerih payah dari ibunda tercinta
Tanggal ini pertama kali aku jalani petualangan
Berjalan disemesta mengemis kasih sayang
Mengais cinta dari hati para insan
Untuk mewarnai kisahku dalam kehidupan
Terimakasih untuk ibu tercinta
Engkau telah sudi lahirkan aku ke dunia
Membesarkanku melalui kasih sayang dari mereka
Sebagai penggantimu yang kini damai di alam surga
Terimakasih tak lelah ku untai untuk ayah terkasih
Yang sudi menjadi wadah saat aku berbentuk benih
Perjuangkan hakku lewat para insan yang penuh kasih
Mewakili hadirmu yang telah tenang disisi Sang Maha Pengasih
Untukmu Sang Permaisuri pujaan hatiku
Tak akan habis setiaku mengawal cinta tulusmu
Yang telah rela korbankan keanggunanmu
Menerima hadirku yang jauh dari langit biru*
Dan tak luput aku haturkan kasih sayang kepada para sahabat
Yang selalu ada memberiku semangat
Ceriakan hariku dengan canda sebagai perekat
Hingga kita bisa menjalin cerita indah dan hangat
Inilah ungkapanku sang petualang
Yang terseok menyusuri jalan panjang
Mencoba tabah lewati setiap jurang
Merangkai cerita hingga kalian terkenang
jambi
11-03-2016
------------
Demikianlah puisi kenangan cinta 11 maret 1989. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
11 maret 1989 merupakan hari ulang tahun, dari seorang penulis puisi ini yaitu mheef, bagaimana puisinya untuk lebih jelas dari bait kebait dan apa makna puisinya, Selengkapnya silahkan disimak saja berikut ini
Puisi 11 Maret 1989
oleh: Mheefrhoodheent
Mentari tersenyum mengawal duniaBersinar cerah pijarkan kasih Sang Kuasa
Cerah nan indah terangi semesta
Singkirkan mendung tak menggelayut di angkasa
Hari ini hari yang indah
Awal dimana aku menapaki dunia
Mengukir cerita menabur kisah di alam nyata
Mengenang kembali jerih payah dari ibunda tercinta
Tanggal ini pertama kali aku jalani petualangan
Berjalan disemesta mengemis kasih sayang
Mengais cinta dari hati para insan
Untuk mewarnai kisahku dalam kehidupan
Terimakasih untuk ibu tercinta
Engkau telah sudi lahirkan aku ke dunia
Membesarkanku melalui kasih sayang dari mereka
Sebagai penggantimu yang kini damai di alam surga
Terimakasih tak lelah ku untai untuk ayah terkasih
Yang sudi menjadi wadah saat aku berbentuk benih
Perjuangkan hakku lewat para insan yang penuh kasih
Mewakili hadirmu yang telah tenang disisi Sang Maha Pengasih
Untukmu Sang Permaisuri pujaan hatiku
Tak akan habis setiaku mengawal cinta tulusmu
Yang telah rela korbankan keanggunanmu
Menerima hadirku yang jauh dari langit biru*
Dan tak luput aku haturkan kasih sayang kepada para sahabat
Yang selalu ada memberiku semangat
Ceriakan hariku dengan canda sebagai perekat
Hingga kita bisa menjalin cerita indah dan hangat
Inilah ungkapanku sang petualang
Yang terseok menyusuri jalan panjang
Mencoba tabah lewati setiap jurang
Merangkai cerita hingga kalian terkenang
jambi
11-03-2016
------------
Demikianlah puisi kenangan cinta 11 maret 1989. Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
