Kumpulan Puisi Bertema Sakit | Puisi Tentang Sakit
Friday, April 01, 2016
Kumpulan puisi bertema sakit. Puisi tentang sakit, pengertian sakit adalah berasa tidak nyaman di tubuh atau bagian tubuh karena menderita sesuatu,
Dan menurut wikipedia sakit adalah persepsi seseorang bila merasa kesehatannya terganggu. Penyakit adalah proses fisik dan patofisiologis yang sedang berlangsung dan dapat menyebabkan keadaan tubuh atau pikiran menjadi abnormal. dan bahasa normalnya, sakit berarti tidak sehat.
Sakit memanglah yang membuat menderita yang terkadang rasanya perih sehingga ketika seorang mengalami sakit biasa merintih karena tak menahan derita yang dialami, itlah mengapa ketika sakait kebanyakan orang menangis.
Namun ada sakit yang tak berbentuk tapi sakit sekali yang kada membuat seorang yang mengalaminya menangis tersedih sedih dan lain sebagainya, sakit yang ini adalah sakit hati, tak luka tapi perah tak nampak tapi sangat terasa sakitnya.
Dan berkaitan dengan puisi, puisi yang publikasikan blog puisi dan kata bijak adalah kumpulan puisi tentang sakit atau kata kata puisi sakit,
Kumpulan Puisi Bertema Sakit | Puisi Tentang Sakit .
Apa kah anda sedang sakit, atau mungkin sedang sakit hati, kumpulan puisi bertema sakit ini semoga menghibur sakit yang anda rasakan. berikut ini puisi puisi tentang sakit
PUISI SAKIT GIGI
merintih, meringis,
karena sakit, hampir saja inspirasi terhenti,
pikiran takbisa jernih,
kata katapun berubah rintih,
oh sungguh sakitnya terlebih dari patah hati,
sakit gigi ini menyisak diri,
aku terlatih patah hati namun takterlatih tuk sakit gigi,
terlalu nikmat sakit ini.
PUISI SAKITNia Ain Nya
Air mata
Walau tak pernah kuingini
Mengalir ke pipi
Jatuh ke bumi
Rapuh dihajar sembilu
Tatih menuju senyum
Yang didapati nyeri
Terhempas deras menuju regang
Aduhai pilu
Teganya mengelus aku
Tak kuasa menimbang rasa
Jatuh terhempas di dalam samudera
Puisi Sakit
dunia ini hampa
tiada yang peduli
aku terbaring lesu
kepala berkeliaran entah kemana
tangan terasa berat
memikul dunia yang fana
semua hanya diam
menatapku hanya batu
tiada guna di jamah
PUISI SAKIT
Hilangnya nikmat
Sekelebat tak memikat
Menjadi 0bat
Menjaring taubat
Duh rasanya
Mencarut marut niscaya
Temaram dibalik cahaya
Nikmat sehat sungguh percaya
Sakit mengurung raga...tak berdaya
PUISI SAKITKarya: Tika Fideska
Aku di hujam beku yang membunuh mimpi
Ini jantung yang tak lagi merasa
Serupa hampa yang bergelung pekat
Jeritan diam yang menelan bara
Mengaduk rindu dendam si ilalang gering.
Cinta tumpat terbadai.
Berjebai merata waktu.
Helai-helai harap yang kian lusuh
Berkedok senyum di ujung bibir.
Remang di bawah naungan doa-doa yang melirih.
Terbawa angin menuju entah
Garis-garis masa penantian yang kian samar
Mata dan jemari yang semakin renta di makan usia.
Bee, mengapa engkau biarkan mimpi-mimpi menjelma belatung?
Padahal cinta sudah terlanjur menjadi darah dan daging.
Sungguh, biru ini sudah membusuk
"Aku ingin pulang, Bee"
PUISI SAKITOleh: E.Kurniasih
Rindu waktu, kala surya menemani
Mencumbui hari dalam hiruk pikuk kota
Merengkuh dahaga tak terbilang
Menembus rindu tanpa batas
Mengejar mimpi dalam balutan sukma dengan tarian pesona
Kini sendu menemani, sakit menyertai
Lemah tak berdaya
Mensyukuri nikmat yang diberikan
Ada hikmat di balik semua ini
Sakit itu mahal, jaga sehat sebelum terlambat
Puisi Sakit
Mentari meredup, langit mulai gelap.
Burung bersiap pulang menuju sangkar masingmasing.
Aku tetap di sini, di tempat ini sendiri.
Rasanya badan lemas sekali, tiada daya. 38 derajat, menggigil tubuhku.
Namun, aku harus tetap kuat.
Banyak hal yang harus kukerjakan.
Menjelang malam
Angin bertiup kencang
Terbaring lagi
PUISI SAKITOleh: Sinyo Darsono
Bagaikan daging yang tumbuh di peredaran darah
Seakan menyumbat jalannya darah
Sakit... derita yang dalam di lubuk hati
Karena tidak bisa apa-apa dilakukan
Yang bisa hanyalah satu
satu saja yaitu ISTIRAHAT
Bagaikan pemerintahan otoriter yang dengan segera menutup kebebasan berpendapat
Tidaklah seperti itu yang diharapkan
Apalagi menutup jalan orang
Tidak seperti itu aku ini
Seorang sastrawan,reformis sejati dan pejuang revolusi
Untuk apa negara yang sudah merdeka tetapi rakyatnya tidak peka
Untuk apa adanya pemerintahn
Tetapi uang rakyat dikorupsi
Itu sama saja tidak menghargai jasa para pahlawan
Pancasila digelorakan
Tetapi pelaksanaannya hanya omong kosong belaka
Pihak asing berdatangan kita sebagai rakyat diam saja
Untuk itu marilah bersama-sama
mengembalikan jalan Indonesia
Kembali kepada rel yang sesungguhnya
yaitu menyenangkan Ibu Pertiwi
Demikianlah kumpulan puisi bertema sakit Simak/baca juga puisi-puisi yang lain di blog ini, semoga puisi tentang sakit diatas dapat menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.