Puisi Ketika Cinta Berlabuh

Puisi ketika cinta berlabuh. Berlabuh berasal dari kata dasar labuh. Berlabuh adalah sebuah homonim karena arti-artinya memiliki ejaan dan pelafalan yang sama tetapi maknanya berbeda. Berlabuh memiliki arti dalam kelas verba atau kata kerja sehingga berlabuh dapat menyatakan suatu tindakan, keberadaan, pengalaman, atau pengertian dinamis lainnya. jadi arti kata berlabuh adalah berteduh, berdiam, dan menghentikan segala kegiatan/ berhenti.

Cinta artinya sebuah emosi dari kasih sayang yg kuat serta ketertarikan pribadi. dalam konteks filosofi cinta merupakan sifat baik yg mewarisi semua kebaikan, perasaan belas kasih serta kasih sayang.

Puisi ketika cinta berlabuh, judul puisi dikesempatan ini, bagaimana cerita dan makna puisinya untuk selengkapnya silahaka disimak saja puisinya berikut ini.

Puisi Ketika Cinta Berlabuh
Oleh: DR. Abdullah Fathoni, S.E.,M.M

Bergaung suara bedug di tabuh
dari fajar hingga subuh
untuk membangkitkan pendirian yang teguh

agar semangat ini tidak rubuh
agar hati ini tidak jenuh
agar tidak ingkar aliran peluh
agar hasrat ini tidak selingkuh
agar cinta suci ini berlabuh
agar cita yang tinggi dapat di gayuh
agar bahtera rumah tangga ini berjalalan luruh
agar ketulusan cinta dapat direngkuh
agar beningnya embun pagi tetap utuh
agar cinta abadi tidak pindah kelain hati terparuh
agar semua burung tetap berparuh
inilah pilihan antara bening dan keruh
dengarkanlah senandung rindu kacau burung yang riuh
itu petanda perjalanan panjang harus di gayuh
meski sudah dekat titik jenuh
percayalah....cinta suci akan dapat direngkuh

karna semua niat sudah lurus
karna roh suci selalu di urus
karna semangat hidup tertancap terus
karna cinta berjalan lurus
karna badan cinta tak pernah kurus
karna semangat hidup itu harus

lihatlah....
pelabuhan cinta sudah dekat
mahligai indah sudah dekat
pintu bahagia sudah dekat
hasrat cinta sudah dekat
dan pertolongan Tuhan sudah dekat
Subhanallah....

Puisi Samudra Cinta
Oleh: Sriwijaya

Kita berlayar mencari cinta
Berlabuh ke dermaga
Tepi kerinduan bermuara
Sunyi sedih mendekap diri
Tawa bahagia merona biru
Tapi lewat cinta pula kita tahu
Sedalam mana rasa itu
Samudra cinta tempat berlayar rasa
Singgahi pulau tua
Hingga menggikat kata
Sehati berirama
Sewindhu pun tak terasa
Bila terus berdua
Bersama menyandarkan diri
Dermaga cinta ini
Semayangkan hati


Demikianlah puisi ketika cinta berlabuh Simak/baca juga puisi yang lain di blog ini, semoga menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.