Syair Saat Diam Bertahta
Tuesday, April 19, 2016
Puisi dan kata bijak, syair saat diam bertahta. Diam lebih baik. karena diam itu emas. Diam adalah solusia terbaik jika perasaan sedang gusar dari pada melakukan hal hala yang merugikan diri atau orang orang di sekitar kita, biarkan diam bertahta hingga masalah yang di hadapi reda dengan sendirinya.
Judul utama puisi kita kali ini, diam bertahta yang berati lebih baik diam, dari pada banyak bicara yang tidak karuan, diam biasa juga di artikan tanpa melakukan sesuatu atau berdiam diri. berkaita denga kata diam, berikui ini salah satunya pusi tentang diam, ada dua judul puisi namu tema berbeda, adapun judulnya antaralain.
SYAIR SAAT DIAM BERTAHTA
Kopiku menguap tanpa haruman
Hambar terasa di tenggorokan
Manisnya tiada lagi terasakan
Saat engkau terdiam dalam kesendirian
Aku tak tahu apa yang berlaku
Engkau bungkam jadikan rindu membeku
Buat suasana bagai di ujung paku
Bimbang dengan pertanyaan kaku
Duhai bunga dalam nurani
Jawablah tanya yang mulai berkoloni
Agar tenang rasa di palung ini
Cerita apa yang tengah engkau lakoni
Kasih pelipur duka lara
Harapanku tiada luka yang mendera
Tak ada tirta di ujung netra
Engkau tetap ceria meski tak bicara
Jambi
19-04-16
Dengan pemikiran nan cerdik
Singkirkan sebentar sifat picik
Rendahkan hati dibalik bilik
Akuilah jiwa masih bermunafik
Memasang topeng bermotif cantik
Menutup aib kelakuan licik
Agar sempurna menebar konflik
Nurani terjajah angkara murka
Setiap saat menebar petaka
Lidah lihai menoreh luka
Cuek meski sesama celaka
Jujur kita belumlah pantas
Menjadi pemimpin semesta luas
Jiwa-jiwa masih bersifat buas
Hingga kebaikan semakin tertindas
Mheefrhoodheent
10-01-2017
Demikianlah syair saat diam bertahta . Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga syair di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel syair selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi/syair yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
Judul utama puisi kita kali ini, diam bertahta yang berati lebih baik diam, dari pada banyak bicara yang tidak karuan, diam biasa juga di artikan tanpa melakukan sesuatu atau berdiam diri. berkaita denga kata diam, berikui ini salah satunya pusi tentang diam, ada dua judul puisi namu tema berbeda, adapun judulnya antaralain.
- Syair Saat diam bertahta
- Syair Kita belum pantas menjadi Khalifah
SYAIR SAAT DIAM BERTAHTA
Oleh : Mheefrhoodheent
Kopiku menguap tanpa harumanHambar terasa di tenggorokan
Manisnya tiada lagi terasakan
Saat engkau terdiam dalam kesendirian
Aku tak tahu apa yang berlaku
Engkau bungkam jadikan rindu membeku
Buat suasana bagai di ujung paku
Bimbang dengan pertanyaan kaku
Duhai bunga dalam nurani
Jawablah tanya yang mulai berkoloni
Agar tenang rasa di palung ini
Cerita apa yang tengah engkau lakoni
Kasih pelipur duka lara
Harapanku tiada luka yang mendera
Tak ada tirta di ujung netra
Engkau tetap ceria meski tak bicara
Jambi
19-04-16
SYAIR KITA BELUM PANTAS MENJADI KHALIFAH
Mari sejenak kita menelisikDengan pemikiran nan cerdik
Singkirkan sebentar sifat picik
Rendahkan hati dibalik bilik
Akuilah jiwa masih bermunafik
Memasang topeng bermotif cantik
Menutup aib kelakuan licik
Agar sempurna menebar konflik
Nurani terjajah angkara murka
Setiap saat menebar petaka
Lidah lihai menoreh luka
Cuek meski sesama celaka
Jujur kita belumlah pantas
Menjadi pemimpin semesta luas
Jiwa-jiwa masih bersifat buas
Hingga kebaikan semakin tertindas
Mheefrhoodheent
10-01-2017
Demikianlah syair saat diam bertahta . Simak/baca juga puisi puisi yang lain di blog ini. Semoga syair di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel syair selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi/syair yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.