Puisi Bayang Air Mata Belati

Puisi bayang air mata belati. Judul ini juga hanya Gabungan dari dua judul puisi karya  Anarchia. Adapun masing masing judul puisinya antara lain.

1. Puisi air mata langit
2. Puisi bayang belati

Salah satu penggalan baitnya. ""Papua kota kaya Akan sumber daya semesta Akan busung lapar merajalela Nusa tenggara negeri kʋda". Selengkapnya dari bait ini,  Silahkan disimak saja kelanjutan puisinya di bawah ini.

Puisi Air Mata Langit
Karya : anarchia58

Fajar disambut embun suci
Surya tak nampak pagi ini
Kilatan halilintar suara awan
Langit menangisi kesedihan

Udara dingin menusuk pori
Membuat si bocah malang pucat pasi
Daun terseret air banjir
Mercedes lewat tanpa fikir

Tiada pohon mampu menahan tangisnya
Manusia hanya bisa berdoa
Semoga langit berhenti menagis
Melupakan duka yang teramat sʌdis

Palembang,26.05.2016

Puisi Bayang Belati
Karya : anarchia58

Benang api melilit dunia
Perlahan retas akibat manusia
Yang mengoreskan ke egoisan
Yang memadamkan persahabatan

Papua kota kaya
Akan sumber daya semesta
Akan busung lapar merajalela
Nusa tenggara negeri kuda
Air kosong hanya ada p!pa
Kering kerontang hitam tanahnya
Diatas hanya sebagian kecil derita

Akankah belati datang
Atau dilupakan bak bayang

Palembang,27.05.2016


Demiianlah puisi bayang air mata belati. Baca juga puisi yang lain yang ada di blog ini.  Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label suara anak negeri. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.