Puisi Awal Perjalanan
Wednesday, June 15, 2016
Puisi awal perjalanan. Awal perjalanan adalah di mulai suatu perjalan, atau akan bepergian dengan suatu tujuan sebagaimana di ketahu pengertian perjalanan adalah kegiatan manusia untuk mengunjungi sesuatu tempat yang belum pernah didatangi sebelumnya dengan berbagai tujuan.
Atau pergi ke suatu daerah/tempat yg memang sudah pernah dijalani atau kunjungi akan tetapi dengan syarat dan cara yg berbeda. filosofi perjalanan semakin seringkali melakukan perjalan semakin banyak tahu akan sesuatu hal yang sebeumnya belum di ketahui.
Berkaitan dengan kata perjalanan, di bawah ini, puisi berjudul awal perjalanan, bagaimana puisinya , untuk lebih jelasnya silahkan disimak saja berikut ini.
PUISI AWAL PERJALANAN
Ku berdiri diantara duri
terasa sakit juga nyeri
tetapi aku tak perduli
karna ini awal untuk mengungguli
karna aku bukan kawanan kuli
dan aku tetap punya nyali
meski berarak pekat diungkuli
meski dirajut opini berdalih
meski dirampas harkat dan mĘŚrtabat
meski dirobek awan pekat
dan tak hendak bahtera merapat
di tepian pantai tali mengikat
aku tak pernah sambat
karna ini awal perjalanan tirakat
berkumandanglah sorak sorai
berteriaklah nyanyian burung murai
atau bergabung penyamun melerai
atau berbeda pendapat untuk melerai
atau sindikat pangkat sorak sorai
atau bersambung mahkota rambut berurai
atau terselubung niat saling membĘŚntai
mereka tak akan menjumpai
laksana lompat tinggi arakan tupai
mengapa lakon ini saling melukai
bukankah ini baru awal dimulai
wayang beber saling berjuntai
guna mencari kuncup daun melambai
duh Gusti kang moho dumadi...
memang awal perjalanan amatlah sulit
sulit karna usus sembelit
inilah danyang kawulo alit
kepepet tumpukan sandal jepit
tetapi semua akan segera sirna
karna bahagia akan indah pada waktunya
dan perjalanan ini sudah tibah waktunya
dan niat ini sudah bulat waktunya
dan ridloh terjalin hanya kepadaNya
inilah takdir yang deberikan atas kuasaNya
subhanallah.....
Demikianlah puisi awal perjalanan. simak juga puisi puisinya yang lain kami update di blog ini, Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.
Atau pergi ke suatu daerah/tempat yg memang sudah pernah dijalani atau kunjungi akan tetapi dengan syarat dan cara yg berbeda. filosofi perjalanan semakin seringkali melakukan perjalan semakin banyak tahu akan sesuatu hal yang sebeumnya belum di ketahui.
Berkaitan dengan kata perjalanan, di bawah ini, puisi berjudul awal perjalanan, bagaimana puisinya , untuk lebih jelasnya silahkan disimak saja berikut ini.
PUISI AWAL PERJALANAN
Karya: DR. Abdullah Fathoni, S.E.,M.M.
Ku berdiri diantara duriterasa sakit juga nyeri
tetapi aku tak perduli
karna ini awal untuk mengungguli
karna aku bukan kawanan kuli
dan aku tetap punya nyali
meski berarak pekat diungkuli
meski dirajut opini berdalih
meski dirampas harkat dan mĘŚrtabat
meski dirobek awan pekat
dan tak hendak bahtera merapat
di tepian pantai tali mengikat
aku tak pernah sambat
karna ini awal perjalanan tirakat
berkumandanglah sorak sorai
berteriaklah nyanyian burung murai
atau bergabung penyamun melerai
atau berbeda pendapat untuk melerai
atau sindikat pangkat sorak sorai
atau bersambung mahkota rambut berurai
atau terselubung niat saling membĘŚntai
mereka tak akan menjumpai
laksana lompat tinggi arakan tupai
mengapa lakon ini saling melukai
bukankah ini baru awal dimulai
wayang beber saling berjuntai
guna mencari kuncup daun melambai
duh Gusti kang moho dumadi...
memang awal perjalanan amatlah sulit
sulit karna usus sembelit
inilah danyang kawulo alit
kepepet tumpukan sandal jepit
tetapi semua akan segera sirna
karna bahagia akan indah pada waktunya
dan perjalanan ini sudah tibah waktunya
dan niat ini sudah bulat waktunya
dan ridloh terjalin hanya kepadaNya
inilah takdir yang deberikan atas kuasaNya
subhanallah.....
Demikianlah puisi awal perjalanan. simak juga puisi puisinya yang lain kami update di blog ini, Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.