Puisi Aku Merindu | Puisi Batu
Monday, July 04, 2016
Puisi dan kata bijak. Puisi Aku Merindu | Puisi Batu. Pengertian rindu adalah sangat ingin dan berharap benar terhadap sesuatu hal, tergantung dari hal apa yang dirindukan,
Ketika merindukan kekasih maka kata rindu merujuk pada pengertian rindu pada kekasih, bergitupun hal ketika merindukan pacar.
Rindu juga memiliki arti yang berarti sebuah keinginan, keinginan yang kuat untuk bertemu, dalam hal ini bertemu atau melihat yang dirindukan.
Rindu dapat mengharukan tapi juga rindu bisa sangat menggairahkan, namun dapat juga menjadikan keheningan yang menggelisahkan.
Karena ketikan merindu rasa hati yang hampa, lara, pilu dan lain sebagainya yang sangat mengganggu perasaan seakan menghimpit. ia pun bisa meracuni pikiran serat membuat konsentrasi hilang dari otak karena rindu.
Puisi aku merindu adalah salah satu judul puisi dari dua puisi di kesempatan ini, ada pun masing masing judul puisinya antara lain:
- Puisi aku merindu
- Puisi batu
Salah satu penggalan bait dari kedua puisi tersebut. "Seruan harus kau jawab Rekat sekatnya harus kau taklukan, Hingga aku tak lagi menyapamu di kemudian hari",
Puisi Aku Merindu | Puisi Batu
Bagaimana kata kata kerindu dan cerita puisi rindu dalam bait puisi tentang rindu yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak, selengkapnya disimak saja puisinya di bawah ini.
Puisi Aku Merindu
Saat jiwa sepi menyapa
kegundahan pun melanda
Di setiap angan dan lara
Aku merindu
Menanti sebuah pertemuan
Yang sampai saat ini tiada kesan
Aku merindu
Menunggu sebuah kebersamaan
Yang sampai saat ini masih terl@rang
Dan. . .
Aku pun tetap merindu
Hingga aku tak lagi menyapamu di kemudian hari
PUISI BATU
Dengar
Dengarlah olehmu
Letak keindahan dalam hidup ini
Adalah ketika segala seruan harus kau jawab
Rekat sekatnya harus kau taklukan
Kuberitahu padamu
Siapa yang pikir dan yakinnya adalah prilaku
Maka dialah sang pemangku
Sebab ketika pikir dan ucap itu bersatu
Lakumu tak akan menggerutu
Lalu kau akan tahu
Di mulutnya setiap kata adalah panah
Nan lesatannya tak pernah meleset
Adakah yang lebih sunyi katamu
Dari sekedar melafal puisi batu
Bagaimana dengan pintu yang kau kunci rapat
Atau tentang salah satu saduranmu
Sekali lagi
Kuserukan padamu
Semestamu sudah mabʋk
Kakinya terlalu sibuk mendulang
Dan diperutnyalah akan kau temukan
Kesunyian abadi yang melebihi batu
Jakarta, 22 Juni 2016
Pena Omega
Demikianlah puisi aku merindu | Puisi batu. Baca juga aneka puisi yang lain yang ada di blog ini Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya dengan label aneka puisi. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.