Kumpulan puisi kritik politik dengan sentimen sarkasme untuk pemimpin
Sunday, July 17, 2016
Puisi dan kata bijak - Daftar judul puisi kritik politik dengan sentimen sarkasme untuk pemimpin, antara lain:
- Puisi pahlawan yang terlupakan
- Puisi romansa bʌjingan
- Puisi aku tidak merdeka
- puisi celoteh hati pemimpin perdamaian
Kumpulan puisi kritik politik dengan sentimen sarkasme untuk pemimpin adalah rangkaian puisi satire atau puisi sindiran yang berfokus pada ekspresi kritikan terhadap penguasa atau pemimpin yang tidak adil.
Puisi politik untuk menyindir pemerintahan yang dianggap tidak adil, kontroversial, atau meragukan ini juga berisi puisi sarkasme politik yang penuh makna mendalam untuk mengkritik penguasa.
Kumpulan puisi sindiran untuk pemimpin ini menggunakan gaya sarkasme, sindiran yang satir dengan bahasa yang tajam untuk menyampaikan pesan kritik terhadap kebijakan dan tindakan pemimpinan tidak bijaksana.
Kumpulan puisi tentang kritik politik negeriku ini menggambarkan ketidakpuasan terhadap keputusan politik, ketidakadilan sosial, dan mengungkapkan ketidaksetujuan terhadap pemimpin yang dianggap tidak memenuhi harapan.
Kumpulan puisi tentang kritik politik dengan nada Sarkasme
Bagaimana kata kata kritikan dalam bait puisi sarkasme dipublikasikan puisi dan kata bijak.
Apakah bercerita seperti puisi tentang politik korupsi atau puisi kritik sosial, selengkapnya disimak saja berikut kumpulan puisi satire politik.
Puisi Aku Tidak Merdeka
Karya : Anarchia58
Hari hari kian membosankan
Ibarat anjing yang lehernya dirantai
Ibarat burung yang dikandang
Aku tidak merdeka
Gerak gerikku dihalang peraturan gila
Hobi dan imajinasiku dilarang mereka
Mungkin badan dan gerakanku dibungkam
Tapi tidak dengan kata kataku
Mereka tetap menari diatas kertas
Kata kataku membentuk peluru
Dia kan melesat,membunuh penindasan
Bahkan neraka tidak mampu menghadangnya
Kata kataku seperti akinaka
Dia yangg akan menikam jantung meski dihadang perisai
Aku memang belum merdeka
Mulutku memang terbungkam
Tapi kata kataku tetap berdansa
Dibenakmu yang gelap bak temaram !
Palembang,03.06.2016
#Anarchia58
Puisi Pahlawan yang Terlupakan
Karya : Anarchia58
Hari ini sama saja
Sang jenius di perbudak ketakutan
Desas desus kabar burung diwaktu senja
Kemana jasad mereka yang dihilangkan
Penulis pamflet lenyap entah kemana
Pahlawan dengan puisi yang menghancurkan orba
Siapa dalang dari ini semua
Wiji Thukul tetap ada !
Teka teki orang hilang
Doktrin borjuis malapetaka
Marsinah,Thukul dan Tan Malaka
Pahlawan yang sengaja dilupakan
Satu yang tetap hidup : Jiwa mereka tidak mati
Bibit bibit revolusi tetapkan tumbuh lagi
Palembang,02.07.2016
#Anarchia58
Puisi Romansa Baj1ngan
Karya : Anarchia58
Kamu sang lagam romansa
Lirik manis kehidupan bʌjingan
Kamu syair yang kan kubuat
Meski tak akan di gubris orang
Ku hanya punya tinta dan pemikiran
Tiada dari ku yang nampak mewah
Ku cinta kamu setulusnya
Apakah dikau melihatnya?
Dibalik malam gelap
Ku hanya bisa berharap
Kental akan doa bersayap
Membantuku hingga terlelap
Palembang,02.07.2016
#Anarchia58
Puisi Celoteh Hati Pemimpi Perdamaian
Karya : Anarchia58
Makin hari makin gila
Cepat berubahnya isi hati dan fikiran manusia
Apatis dianggap menghargai
Diam bungkam diam itu menghormati
Mastur basi dan ona ni !
Tidak ada kehidupan
Bila sosialisasi ditiduri sampai bosan
Masyarakat berfikir mereka seperti Tuhan
Menganggap mereka yang tak sepemikiran itu sampah
Diskusi propaganda berat sebelah
Rasial menghapus keberagaman
Pelangi kehidupan pudar perlahan
Demokrasi celoteh ilusi
Kanan dan kiri sama saja
Syair bijak para pemimpin ulama
Satu yang pasti :Kita sama-sama manusia
Dibawah perintah Tuhan
Likers,follower dan fucker serta liar
Ilusi buatan ego manusia
Perjalanan masih panjang
Jangan mengeluh dan mari lakukan bersama
Menuju kehidupan damai di surga
Atau mati melakukan konspirasi di neraka
Palembang,17.07.2016
#Anarchia58
Demikianlah Kumpulan puisi kritik politik dengan nadasarkasme untuk pemimpin Baca juga pusi puisi sarkasme yang lain kami update di bog ini. Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi satire yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.