Kumpulan Puisi Galau dan Kegalauan Hati yang Tersakiti
Tuesday, July 19, 2016
Puisi dan kata bijak. Puisi Galau dan Kegalauan Hati yang Tersakiti. Puisi cinta galau yang dipublikasikan blog puisi dan kata kata bijak kali ini adalah puisi kegalauan hati yang tersakiti oleh cinta.
Sebagaimana galau dan kegalauan bisa menimpa siapa saja tanpa pandang bulu, hanya saja setiap orang memilki kegalauan yang berbeda-beda.
Berbeda-beda disini karena pada umumnya setiap orang memiliki permasalahan hidup yang berbeda juga.
Seba pada umumnya galau dan kegalaun hati itu dialami karena permasalahan hidupa seperti kegalauan hati karena cinta dan lain sebagai,
Dan berikut ini adalah daftara judul puisi galau dan kegalauan hati yang tersakiti antara lain:
- Puisi surat kepada Tuhan
- Puisi terhempas pergi
- Puisi kenari tersakitii
- Puisi boneka bernyawa
- Puisi demi masa
- Puisi dari bangku sekolah
Salah satu penggalan bait dari keenam puisi galau tersebut. "Mengerang engkau meradang Lalu kupilih diam, Lahir batin disiksa Setiap langkah dibubuhi dusta Aku lara aku kecewa, Memilih jalan untuk sendiri".
Kumpulan Puisi Galau dan Kegalauan Hati yang Tersakiti
Bagaimana kata kata puisi galau dalam bait puis kegalauan yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak, selengkapnya disimak saja puisi-puisinya berikut ini.
PUISI TERHEMPAS PERGI
Datar
Hilang celoteh liar
Segurat senyum pun memudar
Di ruang tamu terasa kaku
Seolah tak mengenaliku
Muka usang berdiri di pojokan; tak pernah dihiraukan
Saat aku mengerang engkau meradang
Lalu kupilih diam
Kembali masuk dalam bilikku
Menanti di peraduan sunyi
Kucumbui api dengan setia
Kadang aku bertanya ' Inginmu apa?'
Haruskah kuselalu mengerti; namun aku tak pernah dipahami
Mungkinkah aku terhempas pergi
Memilih jalan untuk sendiri
Riya Wulandary
4 juli 2016
Puisi Surat Kepada Tuhan
Tuhan
Tak kau lihatkah dua insan
Saling juang memperjuangkan
Haus air di antara jilatan api
Yang ingin melihat mentari di antara pagi
Tuhan
Kutitipkan kabar untukMu
Kugantungkan harap di celah bintang
Berilah satu arti di tiap doa kami
Di antara hujan pelupuk mata
Tuhan
Hanya kau yg kupuja
Kuhambakan di antara
Dengar hambamu yang lapar bahagia
Riya Wulandary
3 juli 2016
Puisi Kenari Tersakiti
Kenari terkurung dalam sangkar
Sang tuan tak memberinya makan
Lapar dan dahaga pun tertahan
Menunggu malaikat tanpa sayap datang
Riya Wulandary
6 juli 2016
Puisi Boneka Bernyawa
Digenggam hanya untuk dianiaya
Lahir batin disiksa
Setiap langkah dibubuhi dusta
Aku lara aku kecewa
Kini kujalani tanpa irama
Pahit getir bagiku sama
Bara duri sudah biasa
Inilah cerita boneka bernyawa
Riya Wulandary
11 juli 2016
PUISI DEMI MASA
Ini hanya goresan pena
Di atas kertas yang telah berwarna
Semua coretan tiada lagi bermakna
Hancur lebur tanpa guna
Jalan usah ditangisi
Waktu tak perlu disesali
Masa tak mungkin kembali
Anggap saja pengkajian diri
Esok berjalan lebih hati-hati
Menghindari tersandung duri
Jadikan langkah lebih berarti
Bukan dengan ucap; tunjukanlah bukti
Riya Wulandary
19 juli 2016
PUISI DARI BANGKU SEKOLAH
Kita pernah bersama
Di satu masa belia
Hingar bingar bangku sekolah
Canda tawa mengiring cerita
Tiada resah ataupun gulana; Itulah masa bahagia
Sampai tiba disuatu waktu
Aku, engkau dengan langkah berbeda
Memilih jalan yang baru
Detik ini kita bersua lagi
Menoreh rasa melalui tinta
Taman hatiku kembali berbunga
Semakin merekah dan bergelora
Kini, ingin kumulai kembali cerita
Mengulang lembar lalu menjadi nyata
Riya Wulandary
22 juli 2016
Demikianlah puisi boneka bernyawa terhempas pergi. Baca juga puisi dari Riya Wulandari yang kami update di blog ini, Semoga puisi di atas menghibur dan bermanfaat, Jangan lupa di share puisinya, bila menurut anda menarik... Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.