Puisi Cinta Pendek Sedih Menyentuh Hati

Puisi cinta pendek sedih menyentuh hati .Istilah menyentuh hati acapkali disebut dengan istilah hati nurani, lubuk hati, suara hati, pelita hati dan sebagainya, berkaitan tentang hal inilah yang diceritakan puisi cinta sedih pendek menyentuh hati untuk kali ini.

Pelita hati atau hati nurani pertanda bahwa kata hati merupakan kemampuan pada diri manusia yang menyampaikan suatu penjelasan tentang baik buruknya perbuatan yang dilakukan seseorang.

Jadi kata menyentuh hati adalah kemampuan seseorang untuk membentuk keputusan dalam suatu permasalahan yang baik yang benar, dan yang salah tak dibenarkan. jadi kata hati erat sekali kaitannya dengan moral dan perbuatan.

Mendengarkan kata hati berarti kita mulai bersentuhan serta akrab dengan suara dari dalam diri, karena kata adalah suara dari batin, murni tanpa sentuhan, dan pengaruh orang lain, karena kata hati adalah kata kejujuran.

mungkin begitulah sekilas tentang kata menyentuh hati, tema puisi sedih pendek atau puisi
singkat menyentuh hati yang diterbitkan blog puisi dan kata bijak.

puisi puisi pendek menyentuh hati ini adalah puisi cinta sedih pendek sedih tanpa judul karena memang bersumber dari kata hati.

Bagaimana kata kata puisi cinta pendek menyentuh hati, Selengkapnya di simak saja puisi kata hati dalam puisi sedih pendek menyentuh hati di bawah ini.

Puisi Cinta Pendek Sedih Menyentuh Hati

Kisah romansa terlʌrang ini berakhir dengan tanpa kata dan sapa
Diammu...

Bagiku ini adalah jawaban....
Cinta telah usai...
Dan aku adalah wanita....
Sangat memahami itu...

Good bye my love...
Aku pasti susah melupakanmu...
Di balik perihku tetaplah engkau yang terindah...

Kidung duka bersenandung kembali di kehidupanku
mencoba mengais tawa tapi tak kutemukan
semua tersimpan di relungku yang angkuh pertahankan rindu

Kekasihku yang kusebut kau sang kinasih...
Hatimu kini mendua...
Sedang aku di sini masihlah setia...
Selalu merinduimu meski kutau kisah kita hanyalah sebatas maya...

Kau kembali padanya....
tapi aku terima dengan lapang dada...
Namun mengapa aku merasa kau bohongi?

Akh entahlah...
mungkin ini hanyalah perasaanku...
yang terlalu cemburu...
namun bila benar kau kini bersamanya...
aku ikhlas....
sangat kusadari.....
aku terlalu hitam untukmu!

Kusadari...
Kumengerti...
Sikapmu yang menjauh...
Kau jenuh denganku...
Kini dihatimu tlah tumbuh lagi cinta yang baru...

‪Sedang‬ aku di sini masih saja setia
‪‎Sulit‬ bagiku tuk menyukai seseorang dan sulit pula untukku jatuh cinta
‪Kupastikan‬ kau yg terakhir dekat denganku di dunia semu ini
‪Akan‬ aku jadikan pelajaran hati untukku kedepannya...

‪‎Tak‬ mudah bagiku menghadir seseorang sedekat engkau...
Namun sekali lagi...kisah kita akan kujadikan pelajaran dan pertimbangan untuk urusan hati/asmara...kau yg terakhir...takkan ada lagi

Menjauhmu dan memulai kedeketan kembali dengan cinta lamamu
‪‎ataukah kau sedang menyukai mawar yang baru
‪‎membuatku semakin diam bagai es

‪‎Namun cemburuku bagai api yang membara....
‪kucoba menutup mata dan membungkam...
Tuhan perlahan ajari aku tuk melupa
meski kuharus melalui rasa sakit di hati....

Terlalu banyak rasa yang harus aku sembunyikan
Semua karena perubahan dirimu
Terkadang aku tak mengerti akanmu....
Tentang sayang dan cinta darimu....
Terkadang pun aku merasa....

Sama sekali tidak ada rasamu ke diriku...
Entahlah...Dihadapanmu....
Aku hanya terlihat sangatlah buruk olehmu...
Aku diam benar karena gengsi...
Tak ingin terlihat sebagai pengemis cinta...

Dan aku wanita...
Tak mungkin memulai...
Meski rindu padamu telah hitam berasap mengepul di dada membuat sesak....
Tapi aku yakin cinta kn membuat kita kembali...

Jujurku...
Aku rindu dirimu kinasihku...
Asaku masih kepadamu...
Tak berubah dan tiada yg lain

Kau tau....
Saat ini aku begitu cemburu membakar melihatmu dekat dengan yang lain...
Tapi...

Oh Allohku ...
Inikah hukuman dariMu atas nista dan khilafku ...
Penghinaan seseorang yang tlah dekat dengan hamba ....
diakah yg Engkau kirimkan tuk membuatku sadar....
sekaligus buat hati hancur krn terhina sehinahinanya...

Tak pernah kusalahkan semua yang aku alami sebagai takdirku di nyataku...
semua akan aku simpan dengan sabar tanpa dendam...
dengan memetik hikmahnya...
tuk menjadi lebih baik lagi...

Kepadamu...
terima kasih banyak atas kebaikanmu selama ini...
yg telah membimbing aku tuk mnjd lebih baik di maya...
takkan aku lupa...

Demikianlah puisi cinta pendek sedih menyentuh hati, baca juga puisi kata hati yang lain yang ada di blog ini atau kata kata bijak. semoga puisi menyentuh hati diatas menghibur dan bermanfaat.

Sampai jumpa di artikel puisi cinta pendek menyentuh hati selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.