#3 Puisi Tentang Cinta | Asa Mengelupas
Tuesday, December 13, 2016
Puisi Tentang Cinta | Asa mengelupas. Harapan atau asa artinya bentuk dasar dari kepercayaan akan sesuatu yg diinginkan akan didapatkan atau suatu peristiwa akan berbuah kebaikan di waktu yang akan datang.
Berkaitan dengan kata asa, salah satu dari beberapa puisi cinta yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak adalah puisi berjudul asa.
Sebagaimana pada umumnya asa itu berbentuk abstrak (tak berbentuk), tak tampak, akan tetapi diyakini bahkan terkadang dijadikan sugesti supaya terwujud suatu keinginan.
Tetapi ada pula kalanya asa tertumpu pada seseorang atau sesuatu hal. yang pada praktiknya banyak orang mencoba menjadikan asanya menjadi nyata dengan cara selalu berdoa serta berusaha.
Dan berikut ini adalah puisi tentang cinta dalam bentuk puisi patidusa dipublikasikan puisi dan kata bijak diantaranya:
- Puisi rasaku sederhana
- Puisi diammu bekukan aku
- Puisi asa mengelupas
Salah satu penggalan baitnya. "Redup Kabut menutup hatiku berdegup, langkahmu anggun tertutup kejar masa depan bayangmu aku abadikan menghias sukma, musnah elegi berganti tawa arti sejati sebuah rasa mahligai tanpa cela perhiasan dunia".
Puisi Tentang Cinta
Bagaimana kata kata cinta dalam bait puisi tentang cinta berformat puisi patidusa, untuk lebih jelasnya disimak saja puisinya berikut ini.
Puisi Asa Mengelupas
Lepas
Asa mengelupas
Sendi-sendi lemas tatas
Bayangkan langkahmu terbang bebas
Suratan telah akan berjalan
Mengejar sebuah impian
Indah harapan
Cita-cita
Redup
Kabut menutup
Hatiku berhenti berdegup
Langkahmu mulai anggun tertutup
Pergilah kejar masa depan
Bayangmu aku abadikan
Indah kenangan
Senyuman
Mheefrhoodheent
Jambi, 13-12-2016
PUISI RASAKU SEDERHANA
Sederhana
Sunyi makna
Tapak tergaris nista
Kisah perjalanan dunia fana
Aku bukan sang raja
Gemerlap indah dunia
Tanpa cahaya
Nestapa
Cinta
Anggun jiwa
Hadir menghias sukma
Musnah elegi berganti tawa
Arti sejati sebuah rasa
Mahligai tanpa cela
Perhiasan dunia
Sederhana
Mheefrhoodheent.
Jambi, 24-11-2016
PUISI DIAMMU BEKUKAN AKU
Kau diam, kesan tenggelam
Purnama kian muram
Keluh bersemayam
Kelam
Menggelegar
Liar berdebar
Gelisah gagah berkoar
Jiwa bergetar rasa terbakar
Sayu, ini siksa membiru
Indah beraroma kelu
Tanpa tatapmu
Sendu
Rindu
Indah menyerbu
Membeku relung kalbu
Gigil ini, adalah jiwaku
Mheefrhoodheent
Jambi, 06-12-2016
Demikianlah puisi asa mengelupas. Simak/baca juga puisi puisi yang lain Mheefrhoodheent di blog ini. Semoga puisinya di atas menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.