Puisi Jangan Sesali yang Telah Berlalu | Puisi Masa Lalu
Tuesday, August 22, 2017
Puisi jangan sesali yang telah berlalu. Sesuatu hal yang telah berlalu artinya perkara yang telah di lalui atau yang sudah terjadi baik yang dirasakan menjadi suatu kebahagian maupun yang menyakitkan, oleh karena itu ada baiknya jangan sesali masa lalu.
Dan ketika kita tak ingin hal yang telah berlalu diingat kembali maka kita akan selalu berusaha untuk tak pernah menoleh kebelakang, atau melihat kebelakang, dalam hal ini mengingat ingat masa yang telah dilalui tersebut.
Sebab terkadang masa lalu bila menyakitkan, lalu teringat kembali, biasanya membangkit semua hal yang membuat kita sakit hati.
Begitu pun sebaliknya jika masa lalu, yang indah kita ingat atau melihat kebelakang terkadang membuat kita tersenyum sendiri mengingat semua kejadian yang terlah berlalu tersebut, dan puisi jangan sesali masa lalu dan puisi masa lalu menjelaskan tentang ini.
Sesuatu hal yang telah berlalu dalam kehidupan, bila hal itu indah maka akan menjadi kenangan manis, Dan ketika menyedihkan akan menjadi cerita hidup yang menyakitkan, ketika seperti ini dialami.
Jangan sesali masa lalu biarkanlah berlalu karena memang seharusnya berlalu, seiring berjalannya waktu, dia akan menghilang sendirinya terkubur masa.
Dan seharusnya kita harus menatap kedepan sebab kita juga punya harapan, harapan masa depan.
Biarkan yang telah berlalu menjadi cerita, jangan disesali karena itulah perjalanan hidup suka duka bahagia adalah perhiasannya.
Berkaitan dengan kata sesal dan kata tentang yang telah berlalu, salah satu puisi dari delapan puisi yang dipublikasikan puisi dan kata bijak adalah kata kata berlalu, atau puisi berjudul jangan sesali yang telah berlalu.
Dan berikut ini adalah daftar lengkap dari delapan puisi masa lalu dan puisi jangan sesali masa lalu yang diterbitkan puisibijak.com antara lain:
- Puisi janji kita
- Puisi semua telah berlalu
- Puisi rasa ingin tahu
- Puisi didera masa
- Puisi jangan sesali yang telah berlalu
- Puisi perpisahan
- Puisi jangan hanya diam
- Puisi melawat bayangan
Hal yang sudah berlalu biarkanlah berlalu lebur bersama kenangan jangan di sesali, tatap hari esok untuk untuk meraih asa harapan.
Puisi Jangan Sesali yang Telah Berlalu
Nah bagiamana cerita puisi masa lalu dan kata kata puisi dalam bait puisi jangan sesali masa lalu yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak.
Untuk lebih jelasnya tentang cerita puisi masa lalu dan kata kata puisi dalam bait baitnya disimak saja puisinya dibawah ini.
PUISI JANJI KITA
Anggana Raras
Berlalu waktu yang tak mampu kuuraikan
Ada sisa masa indah menjadi kenangan
Dan kembali mengetuk pintu hati
Hadirnya membawa rasa yang terlupa
Mekar kuncup bunga yang tertunda
Mengulang kisah pada debar lalu
Masih sama nadanya
Meski hati sama terikat oleh cinta
Namun waktu telah menjadi jarak
Kau, aku bukan lagi kita
Jauh, langkah berbeda
Satu janji terucap diantara sua kemarin
Cinta kita setulus kasih ibu
Biar terlena akan selalu menjaga
Dan selalu, kujadikan kau kalimat doaku
Clp, 10 Agustus 2017
PUISI SEMUA TELAH BERLALU
Sri Wuryaningsih
Di lengkung senja
Kenangan indah bersamamu
Menghiasi malam sepiku
Redup cahaya rembulan
Masihkah aku ada dihatimu
Masih terngiang ditelingaku
"Aku sayang kamu "
Senja telah lama berlalu
Kita tak melangkah bersama lagi
Kata rindu tak ada lagi artinya
Karena semua hanyalah masa lalu
Yang harus aku kubur
Masih adakah bahagia
Diatas luka
382017
Puisi Rasa Ingin Tau
Bhanu Arsyadisyo
Mungkin indah rasanya bisa berbagi.
Aku hanya ingin tau.
Sebesar apa kau sayang pada ku.
Dalam kasih cinta mu.
Aku hanya ingin tau.
Rasa itu untuk siapa.
Karena aku tidak mengerti.
Dengan segala yg kau suguhkan.
Dan mata ini melihat kamu.
Tapi tidak melihat arah hati mu..
Aku hanya ingin tau..
Aku atau dia..
PUISI DIDERA MASSA
Efhan Ardy
Telah kutinggalkan hati untuk kau jaga
Bukan untuk kau dusta
Telah kutinggalkan cinta untuk kau pahami
Bukan untuk kau ingkari
Sebentar lalau kau sesali
Dan ingin memulai untuk mengulang kembali
Basi !
Untai kata maaf mudah kau rucap
Lalu sekejap kembali senyap
Mungkin khilaf...
Tapi ini bukan sulap!
Benar kudera jiwamu agar kau tahu
Kulewati segala keterasingan penat hanya untuk cinta
Kulalui kesunyian pekat hanya untuk kita
Bukan mereka, bukan pula dia
Tapi kau masih belum terjaga
Ketika nyata menghempas maya
Stb. 0417
PUISI JANGAN SESALI YANG TELAH BERLALU
Melati Berduri
Hai cantik apa kabarmu...?
Masihkah kamu seperti yang dulu...
Maaf jika aku salah menilaimu...
Karna aku ingin kamu yang baru...
Aku tau betapa ngilunya perih hatimu...
Tapi lihatlah di luar sana juga banyak yang sama sepertimu...
Ayo bangun tataplah wajahmu di cermin, apa yang kamu temukan disana...?
Wajah ayu dengan segala keindahannya...
Cobalah buka hatimu...
Tak ada gunanya kau sesali yang telah berlalu...
Dan buktikan pada dunia...
Kamu juga berhak bahagia...
Puisi Perpisahan
Andi Dwi Surya
Hari demi hari telah berlalu.
Manis pahit kita jalani bersama.
Pena yang menghitam dalam buku
Kini tak lagi dapat kau rasakan.
Tipe x yang mewarnai indahnya bangku
Kini tak lagi dapat kau permainkan.
Dalam gedung yang berirama riang.
Kita berpisah bukan untuk selamanya
Tetapi berpisah agar mengerti Kerasnya hidup
diluar gedung berirama riang.
Kita tak tau kapan kita kembali berkumpul lagi
Hanya waktu yang akan menjawab
Pertanyaan pertemuan dan perpisahan ini
Puisi Jangan Hanya Diam
By: MS
Dengan apa aku merayu?
Agar mata hari dan sederhananya api
Terlihat indah
Dihadapanmu.
Dengan mata seadanya putihnya tidak terlalu pucat
Arona wajah polos berseri kembali
Bak bunga segar
Baru mekar pagi hari
Seperti lambayan tangan perjumpaan pertama
Setelah lama rindu terpendam
Lalu lengkungan bibirmu mekar
Apa yang perlu aku siapkan?
Ayam bakar?
Atau bahasa indah penuh rakitan?
Bicaralah sebentar.
Jangan buat aku kebingungan
Misal menafsir mimpi perakit tebing
Di pojok rumahmu dengan rambut berantakan
Langkahku mungkin salah?
Atau bahasaku kasar?
Sehingga rasa sakit kau pendam
Ucapkan satu kata saja
Akan aku bawa pulang
Untuk oleh oleh
Siapa tau dengan aksaramu
Aku bisa menerjemah sikapmu
Dan mengetahui inginmu.
PUISI MELAWAT BAYANGAN
Heru Antoni
jalan-jalan lembab dan kacau
bulan pun telah merindu
melawat bayangan menggangu
lantas menyelinap dan menggigil
melepas pasrah hujan yang labil
atau terdiam dan terkucil
di antara air yang mengalir bisu
kau bawa sasar debu-debu
dan biarkan segalanya berlalu
oh, kau malam berderai
jiwa terpaku sepi
usahlah rindu termakan benci
saat pagi kan kembali
sebab hidup bukan bermimpi
membawa berita pergi
di hati yang suci
lpg'15
Demikianlah puisi jangan sesali yang telah berlalu. Simak/baca juga puisi yang lain di blog ini, semoga kedelapan puisi yang telah berlalu diatas dapat menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa di artikel selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.