#Kumpulan Puisi Kenangan Cinta
Wednesday, February 21, 2018
Kumpulan puisi kenangan cinta. Berbicara tentang kenangan artinya suatu peristiwa yang pernah terjadi di masa lalu dalam kehidupan, yang terkadang dianggap sebagai kenangan terindah.
Namun tak jarang juga sebagai kenangan yang menyakitkan yang tak ingin di ingat kembali, hal hal inilah yang diungkapkan tema puisi kenangan cinta.
Sebab terkadang dalam sebuah kenangan, hanya akan membuka kembali luka hati yang pernah dialami sehingga membuat perasaan sedih bila mengingatnya.
Dan biasanya hal yang paling menyakitkan dan terkadang sulit dilupakan bagi para remaja adalah tentang kenangan bersama mantan, dan hal yang selalu teringat biasanya kenangan terindah bersama sahabat.
Umumnya setiap kenangan akan membentuk diri seseorang untuk mengingat suatu yang ia alami di masa lalu yang terkadang membuatnya terbawa pada ingatan tertentu.
Dan terbayang pada perihal suatu kisah ataupun peristiwa yang akan membuat seseorang tersebut dapat merasakan bahagia maupun merasa sedih atas kenangan yang pernah terjadi di masa lalu.
Dan puisi yang dipublikasikan puisi dan kata bijak di kesempatan ini adalah puisi kenangan yang tentunya menceritakan tentang kenangan, dengan tema kumpulan puisi kenangan cinta.
Berikut ini adalah daftar judul puisi tema puisi kenangan cinta yang dipublikasikan puisibijak.com antara laian:
Enam contoh puisi kenangan cinta atau puisi kenangan terindah dapat dijadikan inspirasi puisi untuk menulis puisi-puisi kenangan atau puisi kenangan masa lalu.
Kumpulan Puisi Kenangan Cinta
Puisi kenangan adalah sebuah puisi ungkapan tentang perasaan dari lubuk hati yang terdalam dari seseorang yang masih mengingat semua kenangan-kenangan terindah yang pernah dilaluinya entah bersama mantan kekasih atau mantan sahabat dimasa kecil yang selalu bermain dalam ingatan
Bagaimana cerita puisi puisi kenangan dan kata kata puisi tentang kenangan cinta dalam bait puisi yang dipublikasikan puisi dan kata bijak, Yuk kita simak saja kumpulan puisi kenangan cinta berikut ini.
PUISI DUKA DALAM KENANGAN
Oleh: Bagus Satriyo Taper Lovererna
Sajakku adalah suara gema pohon tumbang
Tercabutkan pengharapanku akan riang
Gugur daun rindu tak lagi nampak rindang
Berserak mati dahan asmara pada pangkuan ilalang
Ah... Terlalu melankolis
Seharusnya tak kuresapi rasaku dalam tangis
Aku tak mau mati dalam tragis
Apalagi mengharap cintamu bak pengemis
Tak perduli betapa indah pelangi
Hanya mampu dipuja tak termiliki
Aku harus berjalan atau berlari
Meninggalkan jauh dirimu dalam kenangan sepi
Dibawah lampu kota ini aku sandarkan
Resah dilema disudut taman pengharapan
Biar terkubur dirimu oleh zaman
Dan menyadarkanku untuk menikmati kenyataan
Puisi Belenggu Nostalgia Abu
Oleh: Mustika Renjis
Lirih nuraniku berbisikKala senyap menyelimuti malam
Memohon seraut wajah terbuang bersamamu alam
Tolong hapus rinduku duhai angin
Berharap kau bawa serta sejuta pesonanya
Yang terus merangkul mesra selaksa jiwa
Matahariku
Bakarlah namanya untukku
Hanguskan seluruh nostalgia biru dalam memori
Biarkan semuanya menjadi abu
Lalu terbang tinggi dan menghilang bersama awan yang menghitam
Wahai Badai
Porak porandakanlah bangunan kokoh yang menjulang tinggi dihati ini
Luluh lantakkanlah ia
Agar tak ada lagi penghuni yang terus tinggal didalamnya
Aku ingin dia menghilang
Terbang, terbuang!
Bersama segumpal lara yang telah dia khatamkan
Purwakarta 10-02-18.
Baca juga: Puisi kecewa dan kenangan. Back to list puisi kenangan ↑
Puisi Damai Masa Lalu
Oleh: Siti Aisah
Inilah usahaku
Berjuang melupakanmu
Lebih tepatnya
Berjuang melupakan kenangan tempo dulu
Semakin cepat
Semakin keras
Semakin teringat selalu
Kehadiranmu..
Selalu saja membunuh asaku
Mengoyak-ngoyak perasaan kelabuku
Namun aku tak mampu menepis "sayang" yang menggebu
Akhirnya..
Ku pasrah melawan kenangan masa lalu
Yang semakin lama kian mengganggu
Ku menyerah dalam belenggu cinta yang palsu
Berdamai adalah pilihanku
Menikmati semua asa yang semakin pilu
Membiarkannya memeluk pikiranku
Hingga akhirnya luntur tertelan waktu
PUISI KENANGLAH AKU DISINI
Oleh: May™
Jangan kamu pandang siapa akuJangan kamu pandang bagaimana aksaraku
Jangan pula kamu pandang kebaikanku
Tapi pandanglah keberadaanku
Bagaimana aku menyapamu
Bagaimana aku ingin mengenalimu
Bagaimana tulusnya hatiku ingin bersahabat denganmu
Meskipun kamu engan untuk menyapaku
Walau sapaanku tak semanis kopi pagi
Dan tak selezat sarapan roti
Tapi sapaanku tulus dari hati
Ingin menjalin tali silahturahim disini
Lewat sebaris bait yang tak bermakna
Lewat sebuah lukisan diri yang tak berarti
Aku akan kenalkan siapa diri ini
Dan inilah aku dengan apa adanya
Dengan segala kekuranganku
Dengan terbatasnya dalam ucapanku
Dalam menyusun aksara aksara
Tetap kenanglah aku disini, walau ini maya
Back to list puisi kenangan ↑
PUISI KENANGAN YANG TERLUPA
Oleh: Anwar PK
Malam
Telah kelam
Daun mata
Tak kuasa
Menutup
Kedua
Bola mataku.
Di kedasaran sunyi
Si jangkrik asik memainkan sayap
Suguhkanku irama kesepian
Terkenang kepadamu
Yang dulu pernah sekerjap bersamaku
Darah bening mengalir dari netraku
Mengiringi langkah pergimu.
Kini
Bayangmu kembali
Mengusik ingatanku
Merenda kenangan yang terlupa
Kau ulaskan senyum manismu
Yang kini terasa pahit di tengorokanku.
Darah putih bening
Kembali mengaliri pipiku
Dalam bisu,aku kembali merindumu
Irama derik jangkrik
Pun terasa manyayat kalbuku
Andai kau tau.
Baca juga: Puisi hari ini silam terkenang. Back to list puisi kenangan ↑
BANDUNG DALAM LEMBARAN NOSTALGIA
Karya: Satria Panji Elfalah
Lentera khatam
Mentari telah lama meninggi
Gemawan bungkam separuh cahaya
Di antara kaki langit
Kulihat kotaku, Bandung
Cinta dan luka bersemi
Menapaki suaka segala kenangan
Dago, sejuk nan damai
Rehatku di antara sembilu yang meradang
Masih terasa ampas getir nostalgia
Lampu jalan Asia-Afrika bersaksi dalam bisu
Kala langkahmu menjelma, mengganda
Namun, bukan bersamaku
Bukan bersama langkah kakiku
Luruh sudah gemintang yang bersaksi malam itu
Kala kuungkap segala rasa dan kerinduan dalam lubuk hati
Saban hari, kubuka mata ini tanpa hadirmu
Hanya secarik aromamu yang masih melekat
Tanpa kata, tanpa dinyana
Bayangmu menggelepar, melangkah kian menjauh
Epilog bersenandung
Madu menjadi getir
Air tuba kian pahit
Tiada kekata lain yang mampu kupilin
Aku undur diri pada langit dan berjuta kenangan di bawahnya
Demikianlah kumpulan puisi kenangan cinta. Simak/baca juga puisi tentang kenangan yang lain di blog ini, semoga contoh puisi kenangan diatas menghibur dan bermanfaat. Sampai jumpa pada tema puisi selanjutnya. Tetap di blog puisi dan kata bijak menyimak/membaca puisi yang kami update. Terima kasih sudah berkunjung.