# Puisi Renungan Hati Islami Penyejuk Jiwa
Tuesday, July 10, 2018
Puisi renungan hati islami penyejuk jiwa. Renungan merupakan kata yang berasal dari kata renung yang artinya sedang memikirkan sesuatu hal atau termanggu, tentang kata renungan inilah yang diulas dalam puisi renungan islam penyejuk hati.
Sebagaimana renungan adalah aktivitas berpikir yang mendalam yang biasanya di tandai dengan diam karena memikirkan sesuatu hal.
Dan kata renungan yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak untuk kali ini adalah puisi islami terbaik dengan tema puisi renungan hati islami penyejuk hati.
Sebagaimana diketahui puisi -puisi islami merupakan puisi yang indah karena membahas serta menceritakan tentang agama islam begitupun puisi renungan islami dan tema renungan hati islami yang dipublikasikan puisi dan kata bijak untuk kali ini.
Puisi- puisi islam dan puisi renungan hati islami terkadang dalam bait-baitnya mengingatkan dan memberikan nasehat kepada pembaca untuk menyadari bahwa kehidupan di Dunia hanyalah sementara.
Itulah mengapa puisi puisi islami sering juga dijadikan sebagai sarana dakwa, untuk saling mengingatkan begitupun dengan renungan islam penyejuk hati dalam bentuk puisi renungan islami yang menghiasi halam blog puisi dan kata bijak.
Dan puisi islami yang dipublikasikan blog puisi dan kata bijak untuk kesempatan ini merupakan renungan islam penyejuk hati dalam bentuk puisi tentang islam dan puisi renungan hati islami ditulis beberapa pemuisi
Renungan hati islami dan puisi renungan islami ini adalah puisi indah dengan kata kata islami penyejuk jiwa untuk saling mengingatkan, walaupun puisinya ada yang membahas tentang diri sendiri namun paling tidak dapat menjadi contoh renungan hati Islami bagi pembaca.
Adapun masing masing judul puisi islami dengan tema puisi renungan hati islami penyejuk jiwa yang diterbitkan puisibijak.com diantaranya
Tujuh koleksi puisi islami terbaik yang bisa dijadikan sebagai contoh puisi renungan malam islam dan referensi untuk menulis puisi - puisi tentang agama islam.
Kumpulan Puisi Islami Terbaik Tentang Renungan Hati Penyejuk Jiwa
Ada berbagai macam tema dan judul puisi islam yang sering dijumpai seperti syair islami menyentuh hati, puisi tentang islam agamaku, semua berisi tentang pesan pesan islami.
Cuma cara dan rangkaian kata kata yang digunakan berbeda, begitu pun dengan puisi islami dan puisi renungan islami yang terbitkan ini berisi pesan pesan tentang agama islam.
Nah bagaimana kata kata islami dan cerita puisi religi dalam bait bait puisi renungan hati islami tersebut, untuk lebih jelasnya silahkan disimak saja renungan islam penyejuk hati berikut ini.
PUISI HANYA MALAM
puisi renungan malam islam. Oleh: Asmira Suhadis
malam
aku ingin mengunyah segenggam bahgia
ketika ribuan dusta bertempiaran
muak menatap lusuhnya diri
dan mendengar kata kata yang terluah
lalu ku membaca kata kata MU
mendamai jiwaku yang menggila
mabuk dan kadang tenggelam
tersesat aku dalam perjalananku
kata kata terkadang seperti api
membakar dan merentungkan diri sendiri
biarlah
hanya malam yang tahu
saat dia menjadi saksi bisu
saat aku melepaskan dahaga dan mengirai segala mimpi mimpiku di hadapan MU ROBBI
Mulanya Penyesalan
Oleh: Muhammad Khalid bin Zainul
Semuanya telah berakhir.Kurenung jasadku yang kaku
setelah roh direntap keluar.
Perihnya masih menjalar.
Aku menangis hiba,
meninggalkan dunia yang kucintai.
Bila terputus nyawa,
tiada lagi jalan kembali.
Segala yang kumungkiri
kini jelas terbukti hakiki.
Aku meraung, penuh kesal
kerana mengikut nʌfsu
dan mengingkari akal.
Aku belum sempat solat,
belum sempat puasa dan berzakat.
Dahulu aku halau pengemis
kini aku yang mengemis
peluang hidup lagi
tetapi kesempatan itu tiada lagi.
Mereka usung aku,
menuju ke liang lahat.
"Jangan! Jangan kau bawa aku ke sana!"
aku menjerit, melihat api menjulang tinggi
ada azab kubur yang menanti
tetapi mereka tidak mampu
mendengar suaraku lagi.
Hari itu,
bermulanya penyesalanku
yang tiada penghujungnya,
disiksa di dalam kubur yang sempit,
menunggu kiamat untuk bangkit.
NEGERI ABADI ( Alam Kubur )
Oleh: Adyra Az-zahra
Kembara langkah -langkah
yang pasrah
dalam redha
Diam tautkan diri
rapatkan hati
dalam sujud
moga aman
damai saat menuju
negeri abadi
detik waktu menghitung
dalam jarak rentangan
antara fajar dan senja
antara pandangan mata
dan rasa cemas dalam jiwa
langkah -langkah terus kembara
menuju arah negeri abadi.
Biar Aku Bersamamu
Oleh: Muhammad Khalid bin Zainul
Pabila duri-duri uji
tersebar di atas neraka dunia,
biar aku bersamamu,
menjadi sepasang sayap harapan
yang membawamu
meredah awan di langit biru.
Pabila syaitan manusia
menggapai dirimu
untuk menarikmu ke jalan hina,
biar aku bersamamu,
menjadi pedang pencantas durjana,
menyelamatkan harga dirimu.
Pabila nʌfsu menggoda,
membuatmu serabut dengan alpa,
biar aku menjadi tali
yang menarikmu kembali
ke jalan ingat penuh rahmat
agar kau tahu jalan taubat.
Aku temanmu
yang ingin kau
melangkah bersama
masuk ke dalam
dakapan kasih-Nya.
ANDAI AJALKU TIBA
Oleh: ZARIR ALI
Andai ajalku tibadan aku masih seperti ini
aku inginkan keindahan diratapi
dari insan insan yang mengerti
yang cekal kekuatan hati
adalah diri pada tunggaknya
kerana aku tidak punya apa apa
selain kekuatan hati menempuhi
segala onak ranjau berduri
di kiri kanan dalam kehidupan.
Kutinggalkan nanti
seribu kenangan abadi
beraneka rasa baik dan bahagia
untuk kalian nikmati
seikhlas hati seindah budi
waima aku bukanlah insan terbaik
di sisi sesiapa
hanya bersinggah seketika cuma
pergi kembali buat selamanya
Andainya aku pergi terdahulu
simpanlah abadi kenangan terindah
simpanlah jadikan tatapan hidupmu
aku usah lagi difikirkan
tenanglah sepenuh pengharapan
pada doa yang pasti kau kirimkan
andai aku...dijemput ajal.
Puisi Dalam Kubur
Oleh: Muhammad Khalid bin Zainul
Dua malaikat menanti
Soaljawab penentu nasib
Amalan yang baik dan buruk
jadi peneman di dalam kubur.
Yang membantu jawab soalan
adalah amalan dalam keimanan,
bukan setakat suara berbicara
petah lidah mengukir katakata.
Di situ mula azab dan nikmat,
Mula kesal dan bahagia
Hanya orang yang diredhai selamat
Orang yang dimurkai sengsara
Dalam kubur itu,
segala kebanggaan duniawi terlucut.
Ia adalah salah satu taman syurga
atau ia adalah salah satu lubuk neraka.
DOSA YANG SIRNA
Karya : siamir marulafau
Laraku terpukau dengan langit-Mu
Sujudku menghantarkan kesucian hatiku
Ya, Ilahi,,,aku hamba-Mu
Terdampar dalam dosa-dosa tak tersadarkan
Wahyu-Mu kudendangkan selalu
Setiap malam berdoa pada-Mu
Menggapai surga-Mu
Mungkinkan aku berada di celah-celah keindahan itu?
Di 1/3 malam selalu tasbihku kuluncurkan pada-MU
Dengan asmama-Mu kusebut
Allahu Akbar melintas dalam sanubariku
Tak akan terpisahkan dengan roh ciptaan-Mu
Perkenankanlah doaku,,,,perkenankanlan doaku
Ya,Ilahi,,,,,ya Illahi
Aku sujud pada-Mu
Berinfaq selalu membela agama-Mu
Dunia akhirat tak berpaling karena ayat-ayat-Mu
Demikianlah puisi renungan hati Islami penyejuk jiwa, baca juga puisi - puisi Islami terbaik, atau puisi islami menyentuh hati yang lain di blog ini, semua puisi islami renungan islam penyejuk hati yang diterbitkan ini dapat menghibur menentramkan hati dan menyejukkan jiwa para pembaca blog puisi dan kata bijak terima kasih sudah berkunjung.