Kumpulan Puisi Bijak Singkat [ Gogyoshi ] Tentang Kehidupan Cinta
Tuesday, March 19, 2019
Kumpulan puisi bijak singkat [ Gogyoshi ] tentang kehidupan cinta. Puisi cinta yang dipublikasikan puisi dan kata bijak untuk kali ini adalah puisi cinta pendek atau puisi singkat dalam bentuk puisi Gogyoshi.
Beberapa waktu sebelumnya puisi jatuh cinta telah menghiasi halaman puisi dan kata bijak, dan pada kesempatan ini puisi singkat bijak tentang kehidupan cinta yang akan dibahas dalam bait bait puisi Gogyoshi
Puisi Gogyoshi adalah puisi bebas yang tak banyak aturan seperti puisi pendek pada umunya, sehingga ketika menulis Gogyoshi, penulis puisi dapat berkreasi dengan kata kata puisi untuk menulis puisi puisi singkat, baik dalam bentuk puisi cinta pendek, maupun puisi bijak singkat romantis dan lain sebagainya.
Karena kata kata cinta memang selalu menari untuk dibicarakan dalam bentuk puisi tentang cinta sebab cinta merupakan bunga-bunga kehidupan yang membutuhkan kebijaksanaan untuk bisa mengapai cinta sejati romantis dalam kehidupan.
Kumpulan Puisi Bijak Singkat [ Gogyoshi ] Tentang Kehidupan Cinta
Puisi bijak kehidupan singkat yang diterbitkan puisibijak.com adalah kumpulan puisi Gogyoshi karya dari Setana Aso yang membahas tentang kehidupan cinta dalam bentuk bait bait puisi indah dan menarik.
Bagaimana rangkaian puisi kata bijak dan singkat dalam bait bait puisi Gogyoshi tersebut, tentunya jawabannya ada pada bait bait puisi Gogyoshi dibawah ini.
Kumpulan Puisi Bijak Singkat [ Gogyoshi ]
Sekitar 29 judul puisi singkat atau puisi pendek dalam bentuk puisi gogyoshi silahkan disimak saja berikut ini.
JANJI MATAHARI
Rembulan menepi sisi langit
Bertebaran bintang di balik awan
Sia-sia malam menghadang pergi kelam
Semilir angin menyibak mimpi
Janji matahari hadir pagi ini#PDKB_Gogyoshi_sa 05012019
DIKSI-DIKSI
Diksi-diksi beriring menghampiri
Membujuk dijadikan sebuah puisi
Kuredam letihku berdiri di teras pagi
Sejak dan sampai entah kapan
Hidup pendakian kehilangan#PDKB_Gogyoshi_sa 19012019
SESEKALI
Sesekali diperlukan
Berbuat kebohongan kecil
Kebenaran dan kebaikan pihak -pihak
Tidak ditujukan untuk merugikan
Justru untuk kelancaran#PDKB_Gogyoshi_sa 30102018
HUJAN
Berbisik suara angin
Mengusap bumi kerontang
Memelas petani sawahnya kering
Doa-doa dipanjatkan
Meminta hujan#PDKB_Gogyoshi_sa 18102018
SUARA MALAM
Mendengarkan suara malam
Ada lirih denging mengiris sunyi
Tirai jendela kepak burung malam
Adakah rindu membelaimu
Saat dulu bersamaku#PDKB_Gogyoshi_sa 02112018
ANGIN
Angin tak pernah peduli
Kepada laut langit dan ombak
Bahkan kepada tengah hari yang terik
Sedetik termangu ketemu gunung
Lalu berkelit lewat samping#PDKB_Gogyoshi_sa 09012019
GERBANG
Seperti sebuah gerbang
Perlu keterbukaan diri dalam hidup
Ikhlas menerima masukan dan kritik
Tak perlu merajuk dan kecil hati
Apalagi marah#PDKB_Gogyoshi_sa 18102018
WAKTU
Merangkak waktu
Dalam penantian harap hadirmu
Bayang kenangan waktu berlalu
Terulang pesona wajah
Bersimbah kilau#PDKB_Gogyoshi_sa 14102018
GEMERCIK
Gemercik tetesan sisa hujan
Irama senja menyambut malam
Bersembunyi matahari di balik gulita
Menunggu kehadiran pagi tiba
Kokok ayam sebagai tanda#PDKB_Gogyoshi_sa 11022019
LENGKUNG
Adalah lengkung bernama lelah
Perjalanan terjal berliku langit kelabu
Hampa melanda perginya angin buritan
Suara lirih memanggil hilang
Perahu dan langit lengang#PDKB_Gogyoshi_sa 10022019
JENDELA
Titik-titik gerimis
Sisa hujan kaca jendela
Wajah sendumu meratap harapan
Dingin menyemai butiran sunyi
Menyimak nuansa sepi#PDKB_Gogyoshi_sa 15022019
HARI DEPAN
Hari depan adalah hari ini
Besok akan menjadikan hari ini
Menjadi kemarin kemarin dan kemarin lagi
Berjuang sekarang dengan keras
Dan juga kerja dengan cerdas#PDKB_Gogyoshi_sa 16022019
BATAS WAKTU
Sampai di sebuah batas waktu
Dikecupinya lembar-lembar kasih
Di antara Baranang Siang Bukit Sentul
Bening mengalir telaga hijau
Burung-burung berkicau#PDKB_Gogyoshi_sa 10022019
BIAS MENTARI
Bias sinar mentari
Mengantarkan pagi asri
Menyapa gadis desa menampi padi
Cantik terpancar ke relung hati
Luar dalam baiknya pasti#PDKB_Gogyoshi_sa 22022019
NUANSA HENING
Nuansa rona kemuning
Menyiratkan perasan bening
Senyap merayapi sekeliling hening
Siapa sesungguhnya kita ini
Tanyakan kepada nurani#PDKB_Gogyoshi_sa 05022019
MEMBASUH NURANI
Mengalir percik-percik sinar
Di antara reranting daun dan bunga
Menganga harap terbuka daun jendela
Senyum matahari mengantar pagi
Membasuh kesegaran nurani#PDKB_Gogyoshi_sa 19022019
CERITAKAN
Laut...
Ceritakan padaku tentang biru
Tentang debur gelombang pasang
Biduk yang terdampar buritan terkulai
Buih melumat jejak di pasir pantai
Ceritakan padaku tentang damai#PDKB_Gogyoshi_sa 12022019
DUSTA MENGHADANG
Sekali waktu berdamai
Hati dengan perjudian realita
Sesia kasih sayang dapat terjerang
Kenang berpigura rona bayang
Dusta yang menghadang#PDKB_Gogyoshi_sa 09022019
KEBAIKAN KECIL
Kebaikan-kebaikan kecil
Yang ditata dengan baik dan benar
Melahirkan sesuatu yang baik dan besar
Melakukannya untuk sesama
Tanpa pamrih untuk apa#PDKB_Gogyoshi_sa 15122018
SERUMPUN BUNGA
Merekah serumpun bunga
Indah merona harum mewangi
Sepanjang masa penuh berkah semoga
Corak ceria kehidupan insani
Syukuri kehendak Ilahi#PDKB_Gogyoshi_sa 04032019
BENING
Di balik diksi terselip arti
Keindahan adalah media makna
Coretan pada kanvas mengantarkan
Renungan melahirkan bait puisi
Bening wajah telaga warna#PDKB_Gogyoshi_sa 02022019
SIMBIOSIS MUTUALIS
Hadirmu meretas damai
Sempurna simbiosis mutualis
Putik bunga kupu-kupu dan madu
Kepada malam senja melambai
Indah dan lembut terangkai#PDKB_Gogyoshi_sa 08032019
SEJENAK BINCANG
Tekad mengusir bimbang
Sesekali dia boleh saja datang
Untuk sejenak sekedar berbincang
Diakhiri dengan bersulang
Sebelum berjinjit pulang#PDKB_Gogyoshi_sa 09022019
INDAH NEGERIKU
Menyingsing cerah pagi
Awan kumulus bias kemuning
Riak-riak laut bercermin sinar matahari
Indah negeri tiada duanya
Cinta tertumpah padamu#PDKB_Gogyoshi_sa 08032019
KENDALI
Melangkah ayunkan kaki
Kemanapun seseorang pergi
Sesungguhnya tidak pernah sendiri
Dzat Maha Tinggi menemani
Merentangkan kendali#PDKB_Gogyoshi_sa 08032019
MIMPI BURUK
Barang sekali terjadi
Pada kehidupan setiap pribadi
Mimpi yang sungguh buruk sekali
Tetapi tak perlu disesali
Telah digariskan Illahi#PDKB_sa 05022019
KELAM
Kelam disapa angin merapuh
Diksi-diksi tentang malam menjauh
Secawan madu dicecap kami berdua
Reranting semakin mengering
Dedaunan kian menguning#PDKB_Gogyoshi_sa
15022019SYUKURI
Kekupu sekuntum bunga
Amsal harapan dengan upaya
Madu dihisap insan mengais rezeki
Hari ini dengan kemarin berbeda
Syukuri sepenuh jiwa#PDKB_Gogyoshi_sa 27022019
DERITA NURANI
Menyelinap rona sunyi
Di sela-sela reranting pohon jati
Mengiringi diksi-diksi derita nurani
Ikhlas menerima segala terjadi
Semua kehendak Ilahi Rabbi#PDKB_Gogyoshi_sa 08032019
Demikianlah Kumpulan Puisi Bijak Singkat dam bentuk puisi gogyoshi yang membahas Tentang Kehidupan dan kata kata cinta. baca juga puisi cinta romantis untuk pacar tersayang atau contoh puisi cinta dalam diam dihalaman lainnya puisibijak.com
Semoga Kumpulan Puisi Bijak Singkat Tentang Kehidupan Cinta yang dipublikasikan puisi dan kata bijak diatas dapat menghibur dan bisa menginpirasi untuk menulis puisi puisi cinta dan puisi tentang kehidupan.